HEADLINE NEWSSMARTPOLL INDONESIA

Dicoret dari APBD, Beasiswa NTB Peroleh 80,52 Persen Survei Kepuasan Bidang Pendidikan

Adapun persentase penilaian masyarakat, yakni sebanyak 80,52 persen responden dengan rincian 50,07 persen puas dan 28,45 persen sangat puas terhadap kinerja Pemprov NTB pada bidang pendidikan.

Sementara itu, sebanyak 16,53 persen responden merasa tidak puas, 2,24 persen sangat tidak puas, dan sebanyak 0,71 persen tidak memberikan jawaban.

Di Balik Alasan Dihapus

Hasil survei tersebut, justru berbanding terbalik dengan keinginan pemerintah saat ini untuk tidak lagi mengalokasikan anggaran untuk pengiriman putra-putri terbaik daerah melalui program Beasiswa NTB.

Adapun pemberhentian pengiriman mahasiswa ke luar negeri melalui program Beasiswa NTB, karena dianggap anggaran yang digelontorkan untuk program tersebut membebani pemerintah.

Di mana anggaran yang dialokasikan pemerintah selama 5 tahun terakhir sebesar Rp150 miliar.

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTB, Fathurrahman mengatakan, dengan mempertimbangkan anggaran yang dihabiskan itu, Pemprov NTB berencana meniadakan seleksi penerimaan mahasiswa baru penerima beasiswa NTB untuk tahun anggaran 2024.

Baca Juga : Masa Wajib Belajar Direncanakan Jadi 13 Tahun

Namun ia membantah, jika program beasiswa NTB itu bakal dihapus sepenuhnya. Pasalnya, masih banyak mahasiswa penerima beasiswa NTB yang belum menyelesaikan masa pendidikannya.

“Kita masih membiayai mahasiswa yang masih kuliah, karena tidak mungkin kita memulangkan mereka,” kata Fathurrahman kepada NTBSatu, kemarin.

Asisten III (Administrasi dan Umum) Setda Provinsi NTB, Wirawan Ahmad mengatakan, kebijakan untuk menghentikan pengiriman mahasiswa ke luar negeri melalui program Beasiswa NTB, sesungguhnya telah dimulai dari tahun 2023.

Alasannya, karena program unggulan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) 2018-2023 ini, sudah jauh melampaui target kinerja yang ditetapkan dalam RPJM.

“Dalam RPJM, targetnya hanya 1.000 mahasiswa penerima beasiswa luar negeri dan dalam negeri. Realisasinya sekarang sudah melebihi 5.000 penerima beasiswa,” kata Wirawan, Jumat, 17 November 2023.

Baca Juga : Alumni Sayangkan Program Beasiswa NTB Dianggap Beban Anggaran Daerah

Laman sebelumnya 1 2 3Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button