Lombok Timur (NTBSatu) – Tanah longsor kembali terjadi di Kabupaten Lombok Timur, tepatnya di sekitar jembatan Sebau, Jalan Suela-Sembalun, Senin, 1 April 2024.
Akibat peristiwa tersebut, satu-satunya jalan utama itu pun tertutup pohon dan timbunan tanah yang cukup tinggi.
Imbasnya, para pengendara yang melewati jalur tersebut harus berbalik arah menggunakan jalur Sambelia-Sembalun.
“Masyarakat diimbau untuk putar balik, mengingat jalur dari arah Suela maupun dari Sembalun tidak bisa dilewati,” kata Kasi Humas Polres Lombok Timur, Iptu Nikolas Osman, Selasa, 2 April 2024.
Peristiwa tanah longsor itu terjadi setelah Desa Sapit, Kecamatan Suela, dilanda hujan panjang sejak sehari sebelumnya.
Berita Terkini:
- Polresta Mataram Amankan Pasangan Kumpul Kebo, Diduga Pesta Sabu di Kos-kosan
- Baru 18 Kelurahan di Kota Mataram Kantongi SK Pembentukan Koperasi Merah Putih
- Kejari Lombok Timur Segera Tetapkan Tersangka Proyek Dermaga Labuhan Haji
- PB HMI Minta Negara Tanggung Jawab atas Kerusakan Lingkungan di Raja Ampat
Mengatasi permasalahan tersebut, Osman menyebut pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD Lombok Timur untuk membersihkan longsoran dengan alat berat.
“Mengingat jalur tersebut merupakan akses yang vital bagi pengguna jalan raya, khususnya masyarakat dari wilayah Sembalun,” ucap Osman.
Jalur itu pun disebut sudah mulai dilalaui kendaraan sejak 2 April 2024. Diketahui, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. (MKR)
