Mataram (NTB Satu) – Ketua KONI NTB, Mori Hanafi mengatakan, NTB menargetkan 20 medali emas pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 mendatang. Target tersebut melebihi target pada PON 2021 lalu.
Hal itu disampaikan Ketua KONI NTB, Mori Hanafi pada kegiatan Rapat Kerja Daerah (Rakorda) KONI NTB, Jumat, 19 Mei 2023 di Hotel Lombok Raya, Mataram.
Pada pelaksanaan PON 2024 nanti terdapat 66 Cabang Olahraga (Cabor) yang akan dilombakan. Dari 66 Cabor tersebut, Mori memperkirakan kemungkinan Provinsi NTB lolos sekitar 35 sampai 37 Cabor di pra PON. Sedangkan pada tahun 2021 Provinsi NTB hanya lolos 19 Cabor.
“Tentunya kita tidak mau hanya kuantitasnya yang bagus, kita harus bekerja keras bagaimana supaya kita bisa melakukan optimalisasi sehingga kita bisa meraih 20 medali emas tersebut,” sebutnya.
Ia melanjutkan, dalam mewujudkan target 20 medali emas tersebut perlu adanya kolaborasi dan sinergi secara bersama. Karena kalau kita tidak bersama, melangkah bersama, kemungkinan kita akan sulit untuk mewujudkan 20 medali emas.
“Tidak mungkin hanya Provinsi NTB saja, harus ada bantuan dari KONI Kabupaten/ Kota. Jadi kita harus sama-sama,” tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Gubernur NTB, Zulkieflimansyah mengatakan, target 20 emas tersebut harus dibangun dengan mimpi dan ikhtiar yang maksimal.
“Harus optimisme dalam pikiran terlebih dulu, sehingga nantinya segala ikhtiar dan upaya yang kita lakukan dapat kita kerjakan dengan semangat tinggi. Itu semua harus mulai dari pengurus Kabupaten/ Kota, agar target tercapai,” tutur Bang Zul.
Bang Zul juga mengingatkan, target prestasi tidak masalah. Namum, tidak juga melupakan para atlet tetap sejahtera.
“Jangan sampai atlet-atlet yang memiliki talenta hebat ini terlantar menjadi manusia sengsara,” tuturnya.
Oleh karena itu, ia berpesan kepada para atlet jangan hanya ingin merebut medali saja, tapi harus barengi juga dengan kuliah dan pendidikannya juga harus baik.
“Sekarang, banyak atlit berprestasi tak lagi mengejar PNS banyak juga yang berkeinginan menjadi pengusaha sehingga pendidikan dan peluang harus pula dipikirkan oleh pengurus cabang olahraga”, tambah Gubernur.
Diketahui pada PON XX Papua, NTB menerjunkan atlet dari 19 cabang. Yakni atletik, voli pasir, karate, tenis lapangan, taekwondo, tinju, selam, aerosport, muaythai, renang, kempo, menembak, pencak silat, biliar, futsal, panjat tebing, tarung derajat, balap motor, dan catur.
Dari jumlah tersebut, NTB berhasil meraih 15 medali emas dan menempati peringkat sembilan nasional. Medali emas disumbangkan antara lainnya dari cabang atletik, tinju, kempo, panjat tebing, tarung derajat, balap motor, dan voli pasir. (MYM)
Lihat juga:
- Pemkot Mataram Sebut Evaluasi Netralitas ASN Sesuai Aturan
- Gelar Pengawasan APIP Kota Mataram, 39 OPD Raih Predikat Sangat Baik
- Kasus Dugaan Penggelapan Mobil Oknum Perwira Diambil Polda NTB
- DKPP Tunggu Laporan Terkait Tayangan KPU soal Survei Jelang Debat Pilgub NTB
- Pemandangan Unik di Kampanye Iqbal – Dinda, Haji Iron dan Tuan Guru Fatihin Turun Memeriahkan
- Tim Iqbal-Dinda: CNN tak Langgar Aturan Tayangkan Hasil Survei LSI