Kota Mataram

Angka Stunting Sudah Satu Digit, Dikes Mataram Ingatkan Posyandu Bukan Hanya Tempat Timbang Bayi

Mataram (NTBSatu) – Angka stunting di Kota Mataram saat ini mengalami penurunan yang cukup signifikan dari 11,98 persen di akhir tahun kemarin menjadi 8,9 persen di Januari 2024 ini.

Bahkan Kota Mataram sudah mampu melampaui target nasional yakni 14 persen. Kendati demikian, Pemerintah Kota Mataram melalui Dinas Kesehatan akan terus melakukan upaya yang untuk mencapai penurunan stunting secara maksimal yang berkoordinasi dengan berbagai pihak.

IKLAN

“Kami juga akan perhatikan fasilitas kesehatan di Kota Mataram, khususnya posyandu agar tidak menimbulkan kasus baru. Dan kami juga tidak hanya menunggu warga datang ke posyandu, kita melakukan layanan dari pintu ke pintu (door to door), dan pendampingan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Mataram Emirald Isfihan, Rabu, 31 Januari 2024.

Emirald menambahkan bahwa Posyandu bukan hanya tempat untuk menimbang bayi saja, akan tetapi bisa digunakan untuk akses pelayanan lainnya yang bisa didapatkan bagi lansia, balita, dan ibu hamil.

“Dan yang memberikan pelayanan bukan hanya kader, akan tetapi dokter, petugas gizi perawat dan bidan akan turun langsung,” tambahnya.

Baca Juga: Petugas KPPS Harus Tahu Apa Itu DPTb dan DPK

IKLAN

Dikes Kota Mataram juga akan lebih fokus melakukan penanganan stunting terhadap balita usia 6 hingga 23 bulan. Walaupun demikian, untuk usia di atas itu hingga usia lima tahun akan tetap diintervensi melalui program berbeda.

“Pada saat pelayanan, di sanalah kesempatan untuk petugas memberikan edukasi. Penyebab kasus stunting dari kesehatan ibu, mulai dari pencegahan pernikahan dini, pemeriksaan saat menikah bisa dilakukan skrining di Puskesmas,” terangnya.

Emirald juga menyebutkan perencanaan kehamilan dan USG saat ini sudah bisa dilakukan di puskesmas. Hal tersebut bertujuan agar bisa mendeteksi kelainan bayi sejak dini. (WIL)

Baca Juga: Ini Dia Sosok Mantan Napi yang Sumbangkan Ratusan Buku ke Lapas Selong

IKLAN

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button