Kota MataramPolitik

Atasi Banjir dan Bangunan Liar, DPRD Kota Mataram Dorong Pelebaran Jalan Sempadan Sungai

Mataram (NTBSatu) – Kondisi sempadan Sungai Jangkuk di Lingkungan Marong, Karang Baru, makin memprihatinkan. Banyak bangunan berdiri di tepi sungai, sementara jalan sempit yang ada tidak lagi memadai.

Ketua Komisi III DPRD Kota Mataram, Abd Rachman menilai, penataan kawasan ini sudah mendesak, bukan sekadar wacana. Ia menegaskan, pelebaran jalan di sempadan sungai harus segera jalan.

Selain untuk membuka akses transportasi, langkah ini juga penting untuk mengurangi risiko banjir yang selalu mengancam saat musim hujan.

“Kita harus pastikan status lahan jelas dulu supaya tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Kalau semua dokumen kepemilikan lengkap, pembebasan lahan bisa langsung diproses,” katanya, Sabtu, 27 September 2025.

Dinas PUPR bersama Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Mataram mulai memverifikasi status tanah warga. Data inilah yang akan menjadi dasar untuk menentukan ganti rugi maupun opsi relokasi.

“Di lapangan, kondisi sempadan sungai sudah sangat parah. Banyak yang dicaplok bangunan, padahal kawasan ini seharusnya jadi ruang pengaman sungai,” ujar Rachman.

Kepala Kantor Pertanahan Kota Mataram, Halid Aslamuddin, menegaskan pihaknya siap mengawal penuh proses ini. Ia mengingatkan, persoalan sempadan sungai bukan hanya soal administrasi, tetapi juga menyangkut keselamatan warga.

“Selama alas hak pembebasan jelas, BPN selalu bantu. Titik-titik lahannya pun sudah jelas di peta. Kami ingin memastikan warga yang terdampak tetap terlindungi haknya,” katanya.

Halid juga menekankan, kolaborasi ini bukan sekadar penertiban lahan. “Kami dorong agar pelebaran jalan juga mengembalikan fungsi ekologis sungai. Kalau sempadan tertata, risiko banjir bisa ditekan, keselamatan warga lebih terjamin,” tambahnya.

Rachman menambahkan, proyek ini tidak boleh hanya dipandang sebagai pelebaran jalan biasa.

IKLAN

“Ini tentang penataan kota, keselamatan warga, dan menjaga sungai agar kembali pada fungsinya,” tandasnya. (*)

Berita Terkait

Back to top button