Pemkab Sumbawa Siapkan 30 Lokasi Aset Daerah untuk Gerai Koperasi Merah Putih
Sumbawa Besar (NTBSatu) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumbawa, terus mendorong pengembangan Koperasi Merah Putih dengan menyiapkan 30 lokasi aset daerah untuk pembangunan gerai baru.
Langkah ini sejalan dengan program lima koperasi model sebagai percontohan yang tersebar dari Barat hingga Timur Pulau Sumbawa.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (Kukmindag) Kabupaten Sumbawa, E. S. Adi Nusantara menjelaskan, lima koperasi model itu berada di Labuan Burung, Labuan Aji, Mokong, Empang, dan Gontar.
Ia menyebut, Koperasi Gontar menonjol karena memiliki beragam model usaha sehingga mampu menggerakkan kegiatan anggota secara mandiri.
“Kelima koperasi ini siap menjadi contoh bagi koperasi lain. Bantuan diberikan dalam bentuk barang senilai Rp50 juta dan baru diberikan Rp25 juta, bukan tunai, yang dijual kembali untuk menambah modal koperasi melalui Bank NTB Syariah,” ujar Adi kepada NTBSatu, Kamis, 18 Desember 2025.
Adi mengungkapkan bantuan berupa pupuk, kebutuhan pokok, dan produk mitra seperti Perum Bulog, Pertamina, serta perusahaan swasta.
Pemkab Sumbawa telah mengidentifikasi 30 lokasi aset daerah yang siap menjadi gerai Koperasi Merah Putih. Sebagian besar berupa eks Puskesmas, Pustu, dan fasilitas umum. Dari 101 usulan, 30 lokasi telah layak atau “hijau”.
“Pembangunan dilakukan oleh PT Agrinas Nusantara bekerja sama dengan TNI, menggunakan dana dari Inpres No. 17 Tahun 2025, sehingga desa tidak menanggung biaya langsung,” jelasnya.
Adi menambahkan, progres pembangunan berbeda di tiap wilayah. Beberapa gerai sudah groundbreaking, sementara yang lain menunggu koordinasi teknis dengan mitra.
Kendala teknis juga muncul, termasuk ketersediaan barang dan proses Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Bank NTB, pemerintah provinsi, dan mitra.
“Setelah rakor terakhir, kami akan mengundang Bank NTB, Bulog, dan mitra lain, termasuk lima koperasi model, agar pembangunan gerai segera berjalan. Yang lima koperasi model sudah siap lokasi dan siap menerima bantuan barang untuk segera beroperasi,” tambahnya. (*)



