Mataram (NTB Satu) – Beragam reaksi muncul pasca pernyataan Penjabat (Pj) Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi yang pidatonya viral.
Isi pidato di hadapan jajarannya Jumat 22 September 2023, memberi isyarat keras kepada kepala OPD agar mundur jika tidak nyaman bekerja dengan Pj yang baru dilantik 19 September lalu ini.
“(Pernyataan Lalu Gita) harus dibaca secara positif. Pj. Gubernur memberikan sebuah pesan bahwa birokrasi itu harus tetap fokus dengan tugasnya, dan tidak selalu berpandangan politik praktis,” kata pengamat kebijakan publik Dr. Ashar Hakim, SH.,MH, Jumat 22 September 2023.
Waktunya memimpin yang hanya 1 tahun a 6 bulan membutuhkan kekompakan ASN yang dipimpinnya.
Meluruskan kembali arah dan sikap birokrasi dalam ruang politik bukanlah sebuah pekerjaan mudah di tengah keadaan politisasi birokrat yang cukup masif.
Baca Juga :
- Tim Percepatan Investasi NTB Soroti Penutupan Paksa Usaha di Gili Trawangan
- Polda NTB Terjunkan 3.394 Personel untuk Amankan MotoGP 2023
- Mayat WNA Asal India Ditemukan di Perairan Gili Air
- Kegiatan NAP SAR Ditutup, Hasilnya Dinilai Cukup Memuaskan
- Hingga September 2023, Retribusi Parkir Kota Mataram Rp6,4 Miliar