Mataram (NTBSatu) – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP NTB akan mempertimbangkan figur eksternal untuk diusung pada Pilkada 2024.
Ketua DPW PPP NTB H Muzihir melihat, pemetaan figur saat ini tengah dilakukan oleh partai berlogo Ka’bah itu.
“Kriteria pertama pasti kader, itu 60 persen ingin mengusung kader. Kedua kalau pun bukan kader, tetapi calon tersebut belum punya pilihan partai, ketiga ya pasti mengusung yang sudah punya partai,” jelasnya Selasa 23 April 2024.
Meski telah dilakukan pemetaan, menurut Muzihir, pihaknya akan melihat kembali sejauh mana peluang dari setiap figur yang ada. Sehingga, PPP dapat mengusungnya dalam Pilkada mendatang.
“Kita melihat peluang yang ingin maju pada pendaftaran nantinya,” ujarnya.
Berita Terkini:
- DPRD NTB Tanggapi Krisis Pengiriman Ternak, Dorong Solusi Cepat dan Kecam Dugaan Pungli
- 10 Kata-kata Mutiara untuk Hari Kartini 2025, Cocok Jadi Caption Story Instagram dan Status WhatsApp
- DPRD NTB Dorong Perbaikan Jalan Terong Tawah di APBD Perubahan 2025
- Bantai Arab Saudi 2-0, Uzbekistan Juara Piala Asia U-17 2025
Kemudian, dalam melakukan penjaringan maupun penyaringan kandidat, Wakil Ketua DPRD NTB itu menganggap keseriusan dari kandidat dilihat dari keinginannya dalam mengikuti setiap mekanisme pendaftaran.
“Wajib mengikuti mekanisme tahapan pendaftarannya, walaupun itu kader internal, eksternal, maupun dari DPP,” pungkasnya.
Pada pemberitaan sebelumnya, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP NTB telah memulai mengikuti tahapan pilkada dengan membuka pendaftaran bagi calon kepala daerah yang ingin mengikuti kontestasi yang akan dihelat pada 27 November 2024 mendatang. Pendaftaran itu sekaligus akan menjadi bagian proses PPP untuk menjaring kader yang serius maju.
H Muzihir mengatakan, pembukaan pendaftaran itu dibahas pada agenda Rapat Pimpinan Wilayah yang dihadiri oleh pengurus DPW, Ketua-Ketua DPC dan sekretarisnya se-NTB itu, salah satu pembahasannya yaitu mengenai kesiapan menghadapi Pilkada 2024.
“Intinya yaitu silaturahmi sekaligus halal bil halal, dan yang paling intinya yaitu berbicara masalah kesiapan menghadapi Pilkada serentak,” ujarnya kepada awak media usai agenda Rapimwil di Kantor DPW PPP NTB Minggu, 21 April 2024. (ADH)