PT Amman Lakukan Penawaran Umum, Harga IPO Rp1.695 Per Saham

Mataram (NTB Satu) - PT. Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) melakukan penawaran umum yang berlangsung pada 3-5 Juli 2023. Masyarakat dapat membeli saham AMMN yang sudah memiliki satu harga atau single price, diharga Rp 1.695 per saham. Pada masa ini, harga saham yang ditawarkan bersifat final. “Ini merupakan salah satu langkah strategis untuk mengembangkan bisnis AMMN yang berkelanjutan di era transisi energi, yang akan mendorong permintaan komoditas tembaga di masa mendatang,” ujar Direktur Utama AMMN, Alexander Ramlie dilansir dari Kompas, Senin 3 Juli 2023. Masyarakat dapat melakukan pemesanan melalui perusahaan penjamin emisi pelaksana efek yang terdaftar resmi di OJK, antara lain PT Mandiri Sekuritas, PT BNI Sekuritas, PT CLSA Sekuritas Indonesia, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, BRI Danareksa Sekuritas, Maybank Sekuritas Indonesia dan Samuel Sekuritas Indonesia. Baca Juga : Gubernur Minta AMNT Informasikan ke Masyarakat Soal Rencana Melantai di Bursa Saham Amanat Demo di Jakarta, Minta OJK dan BEI Tolak IPO PT AMNT Amanat KSB Surati BEI dan OJK, Kecewa Rencana IPO PT. Amman Mineral Akademisi dan Politisi PDI Perjuangan Ungkap Kejanggalan IPO PT Amman Mineral Mengutip dari Prospektus IPO PT. Amman Mineral Internasional Tbk, Korporasi membidik dana segar sebesar Rp 10,73 triliun dari pelepasan sebanyak 8,80 persen saham ke publik, dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO sebanyak 6,3 miliar saham biasa dengan harga penawaran sebesar Rp 1.695 setiap saham. Selain itu, AMMN juga mengadakan Management Stock Option Plan atau Program Opsi Kepemilikan Saham kepada manajemen dengan menerbitkan saham baru sebanyak-banyaknya sebesar 602 juta saham biasa atas nama atau sebesar 0,83 persen dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO. Jika sesuai rencana, maka penawaran umum AMMN akan masuk kedalam jajaran daftar IPO terbesar di BEI, setelah PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) Rp21,9 triliun, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (MTEL) atau Mitratel Rp18,79 triliun, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) Rp13,72 triliun, dan PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) Rp12,24 triliun. Lewat hajatan IPO ini, nantinya akan berguna untuk membiayai operasional bisnis perusahaan termasuk ekspansi usaha. AMMN akan menggunakan dana hasil IPO untuk tiga keperluan, antara lain : Baca Juga : Gubernur Minta AMNT Informasikan ke Masyarakat Soal Rencana Melantai di Bursa Saham Amanat Demo di Jakarta, Minta OJK dan BEI Tolak IPO PT AMNT Amanat KSB Surati BEI dan OJK, Kecewa Rencana IPO PT. Amman Mineral Akademisi dan Politisi PDI Perjuangan Ungkap Kejanggalan IPO PT Amman Mineral Sekitar 1,79 triliun akan digunakan untuk pengambilan saham baru yang diterbitkan oleh PT. Amman Mineral Industri (AMIN). Dana tersebut akan digunakan oleh AMIN untuk membiayai modal kerja atas proyek smelternya yang berlokasi di Dusun Otakeris, Desa Maluk Kecamatan Maluk, kabupaten Sumbawa Barat. Sekitar 3,05 triliun digunakan Perseroan untuk melunasi hutang kepada PT. Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT). Sisa Dana akan digunakan sebagai penyetoran modal kepada AMNT melalui pengambilan saham baru yg di terbitkan oleh AMNT, kemudian akan digunakan untuk membiayai pengeluaran modal atas proyek ekspansi pabrik konsentrator yang berlokasi di Desa Sekongkang Atas, Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat NTB dan proyek pembangkit listrik tenaga uap dan gas, yg berlokasi di Desa Benete, Kecamatan Maluk, Labupaten Sumbawa Barat. Namun inti dari IPO ini bertujuan untuk membiayai kapasitas eksplorasi tambang batu hijau. Perseroan mengestimasi kegiatan penambangan ditambang batu hijau akan berlangsung hingga 2030. Baca Juga : Gubernur Minta AMNT Informasikan ke Masyarakat Soal Rencana Melantai di Bursa Saham Amanat Demo di Jakarta, Minta OJK dan BEI Tolak IPO PT AMNT Amanat KSB Surati BEI dan OJK, Kecewa Rencana IPO PT. Amman Mineral Akademisi dan Politisi PDI Perjuangan Ungkap Kejanggalan IPO PT Amman Mineral PT Amman Mineral Internasional Tbk sebagai Grupholding yang menaungi beberapa anak perusahaannya, salah satu yang terbesar adalah PT. Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) yang dahulu dikenal PT. Newmont Nusa Tenggara (PTNNT). Perseroan ini memiliki penyertaan secara langsung dan tidak langsung dengan 13 perusahaan yang telah berjalan. Entitas anak langsung terdiri dari 4 perusahaan, yakni PT. Amman Mineral Nusa Tenggara, PT. Amman Mineral Industri, PT. Amman Mineral Integrasi dan PT. Amman Nusa Propertindo. (STA) Baca Juga : Gubernur Minta AMNT Informasikan ke Masyarakat Soal Rencana Melantai di Bursa Saham Amanat Demo di Jakarta, Minta OJK dan BEI Tolak IPO PT AMNT Amanat KSB Surati BEI dan OJK, Kecewa Rencana IPO PT. Amman Mineral Akademisi dan Politisi PDI Perjuangan Ungkap Kejanggalan IPO PT Amman Mineral