Mataram (NTB Satu) – Apabila penanam kopi telah mencapai fase kapelan, maka penanam kopi dapat memindahkan kopi menuju polybag. Berikut ini adalah cara-cara dan petunjuk mudah untuk memindahkan kopi menuju polybag.
Dilansir dari laman Gramedia, siapkan sebuah tempat dengan atap paranet satu lapis untuk tempat pembibitan. Paranet akan mencegah sinar matahari dan air hujan secara langsung. Siapkan polybag yang telah diisi media tanam sebelumnya.
Media tanam terdiri dari satu bagian pasir, dua bagian kompos, dan dua bagian tanah. Kemudian, letakkan polybag di tempat pembibitan yang telah disiapkan.
Selanjutnya, pindahkan benih kopi ke dalam polybag dengan cara mencungkil tanah. Jangan cabut akar benih untuk memindahkan. Sebab, dapat merusak akar yang baru tumbuh. Pilihlah benih yang memiliki akar lurus, untuk tidak menjadikan pohon menjadi kerdil.
Letakkan polybag dengan posisi berbaris dan beri jarak sekitar satu meter agar perawatan menjadi lebih mudah. Siram bibit yang telah dimasukan ke dalam polybag sebanyak satu hingga dua kali sehari.
Berikan pupuk di bulan ke-tiga agar bibit tumbuh subur. Pupuk yang digunakan dapat terbuat dari campuran urea, kotoran sapi, dan air dengan rasio 1:10:10.
Untuk dosis pupuk, cukup satu batok kelapa per tanaman untuk setiap minggu. Setelah delapan hingga sembilan bulan, bibit kopi telah siap ditanam di perkebunan. (GSR)
