Mataram (NTBSatu) – Seorang mahasiswi di Manggarai, NTT tega menipu orang tuanya pura-pura kuliah di Universitas Katolik (Unika) Santo (St) Paulus Ruteng, Manggarai.
Tipuan itu dilakukannya bertahun-tahun dan puncaknya ketika dia mengundang orang tuanya mengikuti acara wisuda pada Sabtu, 11 November 2023.
Pada acara wisuda itu pun, sang mahasiswi berdandan selayaknya seorang wisudawan dengan memakai toga.
“Dia datang, sudah rias segala, seperti teman-teman lain,” ungkap Wakil Rektor I Bidang Akademik Unika St Paulus Ruteng, Marsel Ruben Payong, dikutip dari detik.com, Selasa, 14 November 2023.
Perempuan tersebut juga sempat foto bersama dengan ayah dan ibunya di kampus. Mereka berbaur bersama wisudawan lainnya yang foto bersama dengan keluarganya.
Berita Terkini:
- GT World Challenge Asia 2025 Sukses Digelar di Sirkuit Mandalika, Pembalap dan Penonton Puas
- Selain Pengawas, Intip Syarat Jadi Pengurus Koperasi Merah Putih
- Putra Gubernur Jawa Barat Lamar Wakil Bupati Garut Usai Laga Persib Bandung Vs Barito Putera
- FIFA Hukum Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Atas Aksi Diskriminatif Suporter
Kebohongan mahasiswa ini pun mulai terungkap saat namanya tak kunjung disebut saat acara wisuda. Bahkan, mahasiswi gadungan itu bersembunyi di suatu tempat karena tidak bisa masuk ke tempat acara wisuda.
“Karena semua wisudawan sudah punya pengenal dan screening yang ketat dari panitia, maka dia tidak bisa masuk,” jelas Marsel.
Marsel mendapat laporan dari panitia wisuda ada orang tua yang mencari anaknya yang namanya tidak dipanggil saat wisuda. Panitia wisuda kemudian menelusurinya.
Setelah pihaknya menelusuri, nama mahasiswi gadungan itu tidak tercatat di data Kemendikbudristek. “Setelah dicek tidak ada namanya (tercatat sebagai mahasiswi di Kemendikbudristek),” tambahnya.
Marsel mengatakan perempuan tersebut pernah mendaftar kuliah di Program Studi Pendidikan Guru SD Unika St Paulus Ruteng pada 2019. Namanya, tercatat sebagai calon mahasiswi baru. Namun, anak itu tidak melanjutkan proses pendaftarannya sehingga tidak terdaftar sebagai mahasiswi Unika St Paulus Ruteng.