Kota Bima (NTBSatu) – Kabar duka menyelimuti salah satu keluarga di Lingkungan Bara-Barat Pasar Raya, Kelurahan Paruga, Kota Bima.
Pada Kamis, 4 April 2024 sekitar pukul 01.30 Wita, rumah mereka terbakar dan menyebabkan satu orang anggota keluarga bernama Sri Wahyuningsih (30 tahun) meninggal dunia.
Almarhumah Wahyuningsih tak tertolong. Ia harus menghadapi ganasnya kobaran api yang menghanguskan seisi rumah.
Korban tak bisa berbuat banyak karena diketahui sebagai penyandang disabilitas.
Kini, ia telah dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tolo Dara, siang tadi.
Berita Terkini:
- Polresta Mataram Amankan Pasangan Kumpul Kebo, Diduga Pesta Sabu di Kos-kosan
- Baru 18 Kelurahan di Kota Mataram Kantongi SK Pembentukan Koperasi Merah Putih
- Kejari Lombok Timur Segera Tetapkan Tersangka Proyek Dermaga Labuhan Haji
- PB HMI Minta Negara Tanggung Jawab atas Kerusakan Lingkungan di Raja Ampat
Cerita Kakak korban, Adi Wahyudin, saat kejadian itu, Adi sedang bersama empat orang keluarganya, yakni keponakan, ipar, ibu, dan adiknya selaku korban yang meninggal tersebut, sedang istirahat di kamarnya masing-masing.
Pada sekitar pukul 02.00 Wita, di mana api mulai melebar dan membesar, ia mendengar teriakan ibunya di atas kamar lantai dua rumah tersebut.
Seketika ia bersama ponakan dan iparnya langsung keluar dari kamarnya dan melihat ada kobaran api yang semakin membesar. Saat itu juga langsung lari berhamburan menyelamatkan diri masing-masing.