Mataram (NTBSatu) – Beberapa masyarakat masih memadati beberapa destinasi wisata di wilayah Mataram dan Lombok Barat sehari setelah lebaran ketupat.
Akan tetapi, melihat kondisi yang sering hujan membuat Pemerintah Kota Mataram meminta agar masyarakat berhati hati jika liburan saat musim hujan.
“Saya harap masyarakat bisa lebih berhati-hati saat berlibur selama lebaran topat,” kata Mohan Roliskana, Kamis, 18 April 2024, kemarin.
Berdasarkan informasi dari BMKG, intensitas curah hujan lebat dan sedang hingga disertai angin kencang di Mataram akan berpotensi sampai tiga hari ke depan.
Pemerintah Kota Mataram melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Mataram, tetap meminta masyarakat agar lebih peduli terhadap situasi cuaca saat liburan.
Berita Terkini:
- Polres Sumbawa Amankan 2 Kilogram Sabu, Tiga Terduga Pelaku Ditangkap
- Kontribusi NTB ke PDB Nasional Rp90,05 Triliun, Sektor Pariwisata dan Pertanian Harus Dioptimalkan
- Penyaluran KUR di NTB Capai Rp5,3 Triliun hingga November 2024
- Profil ANTV, Satu Grup dengan TVOne hingga PHK Massal di Akhir 2024
“Sebelum pergi liburan, harus bisa melihat kondisi cuaca, apakah aman untuk pergi atau lebih baik menundanya sampai kondisi cuaca membaik,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Mataram, Mahfudin Noor
Berdasarkan pantauan BPBD, Kota Mataram saat ini sering dilanda hujan dengan intensitas sedang, bahkan lebat disertai angin kencang kemudian berpotensi memicu gelombang pasang.
“Karena tradisi setiap lebaran topat harus ke pantai, dengan kondisi yang kurang bersahabat, saya minta kepada masyarakat lebih berhati-hati apalagi saat main di pesisir pantai,” jelasnya. (WIL)