Dinkes Lombok Timur Cegah Potensi Penyebaran Penyakit Menular di Lapas Selong

Selong (NTBSatu) – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lombok Timur melakukan pemeriksaan kepada warga binaan Lapas Selong untuk mencegah penyebaran penyakit menular seperti HIV, kusta, dan TBC, Selasa, 6 Februari 2024.
Pemeriksaan berfokus pada penyembuhan warga binaan yang terinfeksi serta pencegahan dan deteksi dini penyakit menular. Kemudian melakukan perawatan bagi warga binaan yang terpapar penyakit menular tersebut.
“Pemeriksaan juga ditujukan untuk memastikan individu yang terinfeksi dapat segera mendapatkan perawatan medis yang tepat,” kata Kepala Lapas Selong, Ahmad Sihabudin.
Pemeriksaan dilakukan oleh Wakil Asesor (Wasor) TBC, Kusta, dan Frambusia Dinkes Lombok Timur, Lalu Moh. Anshori, didampingi Kasubsi Perawatan Narapidana, Randi Martomy, serta Perawat Klinik Lapas Selong.
Anshori mengungkapkan, terdapat perkembangan baik pada seorang warga binaan inisial I yang mengidap kusta sejak empat bulan lalu.
Berita Terkini:
- Pendaki asal Malaysia Kecelakaan di Rinjani, Alami Patah Pinggang dan Luka Bagian Kepala
- Pengumuman Hasil Tes PPPK Tahap II Mataram Molor, Formasi Guru Jadi Biang Keterlambatan
- BSU 2025 Tahap 2 Segera Cair, Kemnaker Masih Lakukan Verifikasi Data
- PAD Koperasi Tambang Diproyeksikan Rp5 Triliun, Pemprov NTB Prioritaskan Legalitas dan Reklamasi
“Memasuki bulan keempat, terapi pengobatan pasien I berjalan sangat baik dengan prospek penyembuhan yang sangat positif,” kata Anshori.
Ia mengimbau kepada warga binaan agar selalu menjaga kebersihan dan pola hidup sehat agar proses penyembuhan berjalan lebih cepat.
Ahmad pun mengungkapkan selalu berupaya menjalin kerja sama dengan bebagai pihak, terutama di bidang kesehatan sebagai upaya pengendalian terjadinya penyakit menular.
“Ini adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan serta mengurangi risiko penularan penyakit yang dapat mengancam kesehatan publik, khususnya bagi warga binaan,” ucap Ahmad. (MKR)