Mataram (NTB Satu) – Tenaga pustkawan dan arsiparis di NTB masih minim. Penyedian sumber daya pustakawan yang berkualitas sangat dibutuhkan saat ini.
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB mencatatkan sebanyak 34 pustakawan yang terdiri dari 14 Pustakawan Madya, 14 Pustakawan Muda, 3 Pustakawan Pertama, 1 Pustakawan Penyelia dan 2 Pustakawan Pelaksana Lanjutan (mahir).
Baca Juga:
- Gubernur NTB Nilai Satgas PPKS di Ponpes tak Urgen, Aktivis Anak: Justru Itu yang Belum Ada
- PPATK Sebut Korupsi dan Narkotika Jadi Kejahatan Tertinggi Tindak Pidana Pencucian Uang
- Sidang Perdana Gugatan Mobil Esemka dan Ijazah Digelar Besok, Jokowi Bakal ke Vatikan?
- Hakim Jatuhkan Vonis Dua Terdakwa Korupsi KUR BSI Petani Porang
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB, Mahdi memaparkan tugas perpustakaan daerah sebagai pembina bagi seluruh perpustakaan yang ada di kabupaten, kota maupun sekolah di Nusa Tenggara Barat.
Ia menyoroti jumlah pustakawan di NTB masih tergolong sedikit, belum lagi harus dibagi untuk menangani tugas di pelayanan, deposit dan pembinaan. Baginya, indikator keberhasilan meningkatkan literasi tidak hanya sebatas penambahan infrastruktur bangunan gedung secara fisik, tetapi juga menyediakan sumber daya pustakawan yang berkualitas dan memadai.