Berdasarkan dari analisis dan peninjauan oleh KPU NTB, anggaran KPU bukan pada angka Rp130 miliar, tetapi pada nominal Rp180 miliar ke atas.
“Kami kan belum bahas dengan TAPD, kurang lebih kalau pola sharing-nya dengan 10 kabupaten/kota mungkin Rp185 miliar atau Rp200 miliar lah kurang lebih,” ucapnya.
Ia dan seluruh Komisioner KPU NTB yang lain akan melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah untuk membahas anggaran ini lebih intensif.
Dalam koordinasi itu, KPU akan intensif melakukan analisis anggaran untuk item logistik Pemilu maupun honor penyelenggara. Sebab itu merupakan item vital bagi lancarnya pelaksanaan Pilgub NTB 2024.
“Yang terbanyak memang itu di item logistik Pemilu, itu yang terbanyak, baru itu ke honor penyelenggara,” tandasnya. (ADH)
Baca Juga :