Kota Bima (NTBSatu) – Puluhan ribu masyarakat Bima ramaikan pawai rimpu Kota Bima, Sabtu, 27 April 2024.
Peserta pawai rimpu ini berasal dari berbagai kelurahan, instansi, organisasi kemasyarakatan dari Kabupaten dan Kota Bima.
Pawai rimpu ini merupakan acara puncak dari Festival Rimpu Mantika Kota Bima Tahun 2024.
Peserta pawai rimpu dilepas langsung oleh Deputi Bidang Industri dan Investasi, Kemenparekraf, Fadjar Hutomo dan Penjabat (Pj.) Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum, sekitar pukul 07.50 Wita pagi tadi.
Peserta pawai Rimpu ini berjalan dari Taman Ria dan berakhir di Lapangan Serasuba Kota Bima.
Berita Terkini:
- Pemprov NTB Salurkan Ratusan Hewan Kurban
- Hotman Paris Kritik KPK Soal Surat Edaran Pengusutan Korupsi di BUMN
- Harga Emas Antam Turun, Peluang Menarik untuk Investasi di Tengah Libur Iduladha
- 15 Ide Olahan Daging Kurban Anti Mainstream yang Bikin Hidangan Lebaran Makin Istimewa
Mengikuti tiap ruas jalan, dengan memakai Rimpu untuk perempuan dan sambolo untuk laki-laki, menambah kesan anggun dan gagah para peserta.
Kain yang digunakan peserta pawai rimpu ini pun bervariatif. Ada yang menggunakan kain tenun dari Desa Renda, Donggo, serta berbagai kain tenun lainnya.
Salah seorang peserta pawai rimpu asal Kelurahan Manggemaci, Anisa mengaku sangat antusias mengikuti rangkaian kegiatan Festival Rimpu Mantika ini.
Baginya ini adalah salah wujud nyata dalam melestarikan budaya Bima.
“Rimpu ini merupakan pakaian nenek moyang kita, jadi harus kita jaga dan lestarikan,” kata Anisa, Sabtu, 27 April 2024. (MYM)