“Evaluasi murni betul-betul belum ada yang dikerjakan secara fisik, dari realisasi keuangan maupun fisik, selama ini kita berkutat pada pembayaran,” jelasnya.
Lebih lanjut, mengenai rentang waktu cukup singkat, yang dikhawatirkan tidak mencapai target dari pelaksanaan proyek untuk menuntaskan realisasi anggaran APBD murni 2023, ia mengaku akan sesegera mungkin dilakukan kontrak oleh PPK.
“Bisalah dikejar dalam waktu dua bulan ini, Kalau dalam pengerjaan tidak ada masalah lah, kecuali dari proyek besar, tapi tidak ada yang proyek besar,” jelasnya.
Pengerjaan proyek yang bersumber dari APBD murni menurutnya, hanya akan mengeksekusi dari PAD.
Baca Juga :