Mataram (NTB Satu) – Mendekati Hari Raya Idul Adha tahun 2023, pedagang sapi Bima di wilayah Jabodetabek mengalami dilema lantaran terjadi penurunan daya beli masyarakat.
Koordinator Asosiasi Peternak dan Pedagang Sapi Bima se Jabodetabek, Furkan Sangiang mengakui bahwa tahun ini penjualan menurun dibandingkan tahun – tahun sebelumnya.
Dari sekitar 200 sampai 300an kandang yang ada, hanya sebanyak 10 – 20 kandang yang telah mencapai persentase penjualan 80 persen. Sisanya hanya mampu meraup penjualan maksimal sebesar 30 persen saja.
“Angka ini sedikit membuat para pedagang dilema, tapi kami tetap optimis penjualan akan lebih meningkat kedepannya”, ujar Furqan saat dihubungi NTBSatu Minggu 18 Juni 2023.
Baca Juga :
