Mataram (NTB Satu) – Wali Kota Mataram, Mohan Roliskana memberikan catatan terkait pembangunan venue untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII di Kota Mataram. Wali Kota meminta agar pembangunan atau pun renovasi venue-venue olahraga di Kota Mataram tidak terlalu masif dalam rangka menyambut PON tahun 2028 yang diselenggarakan di NTB dan NTT.
Ia berharap, agar pembangunan maupun renovasi venue sesuai dengan kemampuan Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram dalam melakukan perawatan.
“Jangan terlalu masif juga, karena ini berkaitan dengan kesiapan kita pemeliharaan ke depan. Kita ingin, supaya venue ini bisa dimanfaatkan dengan baik,” ujar Mohan saat ditemui di kantornya tidak lama ini.
Mohan juga ingin agar pembangunan venue itu memprioritaskan kebutuhan cabang olahraga atau cabor yang menjadi andalan Kota Mataram, seperti cabor menembak.
“Kami ingin, venue yang akan difasilitasi itu venue yang rintisannya sudah ada, dan juga menjadi tolok ukur dari cabor unggulan yang ada di Kota Mataram,” pinta Mohan.
Adapun venue yang dimaksud sudah ada rintisan dan perlu direnovasi yaitu GOR 17 Desember di Turida, GOR Pemuda, dan Lapangan Atletik Lawata.
Pembangunan dan renovasi venue olahraga di NTB akan dimulai tahun 2023.
“Awal tahun 2023 idealnya kita sudah mulai pembangunan infrastruktur. Kita segerakan agar venue-venue yang sudah terbuat itu dapat dimanfaatkan oleh atlet kita untuk latihan, supaya kita juga bisa mengadakan kejuaraan nasional,” ucap Ketua KONI NTB, Mori Hanafi. (RZK)
