Daerah NTB

Stasiun Cuaca yang Dipasang PT ESL akan Bermanfaat bagi Petani NTB

Mataram (NTB Satu) – PT. Eco Solutions Lombok (ESL) berencana memasang 100 unit peralatan stasiun cuaca untuk proyek Alas Strait Climate Alliance (ASCA) di NTB. Stasiun cuaca akan disebar di wilayah wanatani (agroforestry) dan pertanian berbasis teknologi atau smart farming di NTB.

Menurut Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP), Mohammad Rum, peralatan tersebut nantinya akan membantu para petani memprakirakan cuaca yang akan datang. Nantinya hasil prakiraan itu menjadi pertimbangan mengenai tanaman yang sebaiknya ditanam.

“Dengan adanya alat untuk melacak data cuaca ini, diharapkan dapat digunakan untuk para petani sekitar dalam merencanakan kegiatan penanaman, maupun menghubungkan jenis penyakit dan hama dalam kondisi cuaca tertentu,” ujar Rum pada Senin.

Selain itu, dengan adanya peralatan tersebut Provinsi NTB akan menjadi daerah pengambilan data iklim terbesar di Asia Tenggara (ASEAN).

Selain itu, PT ESL juga saat ini berinvestasi di Kawasan sekitar Pantai Pink, Lombok Timur untuk membangun Kawasan Ekowisata yang dicanangkan menjadi yang terbesar di Asia.

Di dalam lahan seluas 339 hektare itu akan ada puluhan vila, restoran, diveshop, pasar tani dan nelayan, hingga rumah sakit berstandar internasional.

Dalam pengelolaan, akan melibatkan partisipasi masyarakat dan BUMDes setempat. Tahun ini, perusahaan tersebut digadang akan mengucurkan dana 1 juta dolar AS atau sekitar Rp14,6 miliar.

Sebelumnya, Direktur PT. Eco Solutions Lombok (ESL), John Laurence Higson datang menemui Wakil Gubernur Provinsi NTB, Hj. Sitti Rohmi Djalilah, Kamis, 30 Juni 2022 lalu. Kedatangannya untuk menyampaikan berencana keinginan memasang 100 unit peralatan stasiun cuaca untuk proyek Alas Strait Climate Alliance (ASCA). (RZK)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button