Daerah NTB

Ustaz Abdul Somad Gelar Kajian di Lombok, Angkat Tema “Kaya, Berkuasa, atau Hamba Biasa?”

Mataram (NTBSatu) – Ustaz Abdul Somad dijadwalkan menggelar kajian eksklusif di Ballroom Hotel Lombok Raya, Kota Mataram, Minggu, 25 Mei 2025

Kajian eksklusif ini bertema menarik dan inspiratif yaitu “Kaya, Berkuasa, atau Hamba Biasa?”.

Dalam kajian ini, Ustaz Abdul Somad (UAS), ulama yang terkenal dengan gaya ceramah yang lugas dan menyentuh, akan membahas tiga tokoh besar dari kalangan sahabat Nabi.

Pertama, Umar bin Abdul Aziz, sebagai pemimpin adil dan zuhud meski memiliki kekuasaan besar. Kedua, Abdurrahman bin Auf, sahabat yang sangat sukses secara finansial namun tetap dermawan dan rendah hati.

Ketiga, Bilal bin Rabah, seorang hamba sahaya yang menunjukkan keteguhan iman dan pengorbanan luar biasa. Ketiganya memiliki karakteristik berbeda, namun sama-sama sukses di mata Allah dan menjadi teladan umat Islam hingga hari ini.

IKLAN

Kajian ini akan memberikan jawaban atas pertanyaan yang sering muncul dalam kehidupan, apakah tolak ukur kesuksesan sejati dari kekayaan, kekuasaan, atau ketulusan sebagai seorang hamba Allah?.

Melalui paparan Ustaz Abdul Somad, ia akan mengajak peserta memahami makna sukses dunia akhirat yang sesungguhnya. Sebagaimana para sahabat nabi mencontohkannya dulu.

Dengan mengikuti kajian ini, peserta akan mendapatkan kesempatan untuk bersilaturahmi langsung dengan Ustaz Abdul Somad serta bergabung dalam komunitas hijrah UAS yang aktif mengadakan kajian rutin setiap Selasa malam.

IKLAN

Pendaftaran untuk kajian ini dibuka dengan sistem infaq dakwah. Di mana dana yang terkumpul untuk mendukung pembangunan Pondok Pesantren Az Zahra di Riau serta kegiatan dakwah UAS.

Kajian ini terbuka untuk semua kalangan, baik pelajar, mahasiswa, profesional, pengusaha, maupun masyarakat umum yang ingin meningkatkan kualitas hidup melalui ilmu dan bimbingan agama.

Jangan lewatkan kesempatan langka ini untuk menimba ilmu langsung dari Ustadz Abdul Somad. Memperkuat iman, dan menjadi bagian dari perjalanan spiritual yang bermakna. (*)

Berita Terkait

Back to top button