Mataram (NTBSatu) – Kebakaran hebat melanda tiga kapal di Teluk Kayangan, Labuhan Lombok, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur, pada Sabtu dini hari, 15 Februari 2025.
Insiden ini menghanguskan kapal wisata Pulo Mas 167, Pulo Mas 168. Serta, kapal pengangkut air Inka Mina, pihak kepolisian memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Kronologinya, sekitar pukul 03.30 Wita, Piket Jaga Satpolairud Polres Lombok Timur menerima laporan mengenai kebakaran kapal wisata di Teluk Kayangan.
“Petugas segera bergerak menuju lokasi kejadian untuk melakukan pemantauan dan upaya pemadaman,” kata Kasi Humas Polres Lombok Timur, AKP Nikolas Oesman.
Berdasarkan informasi awal, api pertama kali muncul di kapal KM Pulo Mas 168, dugaannya berasal dari dapur kapal. Salah satu anak buah kapal (ABK), Sabda Alfarizi alias Paris (23), yang berada di atas kapal, melihat lampu kapal mati dan langsung menuju ruang pembangkit listrik untuk memeriksa situasi.
Namun, saat tiba di dapur belakang, ia mendapati api sudah membesar. Ia segera membangunkan kru lainnya untuk berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.
“Namun, karena api semakin membesar dan sulit dikendalikan. Para kru melompat ke kapal KM Pulo Mas 88 yang berada di dekatnya dan segera membuka tali tambat KM Pulo Mas 168,” jelasnya.
Setelah melepas tali tambat, kapal KM Pulo Mas 168 hanyut sejauh 50 meter dan menabrak kapal KM Pulo Mas 167. Serta, kapal pengangkut air Inka Mina, menyebabkan kebakaran semakin meluas.
“Pihak kepolisian dan petugas pemadam kebakaran segera bertindak untuk menangani kebakaran,” ungkap Oesman.
Saat ini, api sudah berhasil padam, dan pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut guna memastikan penyebab pasti kebakaran.
Meskipun tidak ada korban jiwa, insiden ini menyebabkan kerugian yang cukup besar bagi para pemilik kapal, ditaksir mencapai miliaran rupiah. (*)
