Lombok Timur (NTBSatu) – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) cabang Lombok Timur merayakan Harlah Ke-64 pada Kamis, 2 Mei 2024. Pada perayaan yang diselenggarakan di Taman Rinjani Selong itu, PMII mengakat tema “Trasformasi Gerakan Merawat Peradaban” yang turut dimeriahkan Sulis Lida.
Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur, M Juani Taofik, yang juga turut menghadiri acara tersebut mengungkapkan, sejarah panjang PMII sampai saat ini dipastikan mewarnai kedewasaan Negara Republik Indonesia.
Ia juga mengucapkan, komunikasi yang baik antara Pemerintah Daerah (Pemda) dengan organisasi-organisasi kemasyarakatan ia yakini memiliki manfaat yang besar dalam pelayanan masyarakat dan pembangunan daerah.
“Kalau komunikasi baik antara pemerintah daerah dengan OKP yang ada, saya lebih berfikir positif, pasti manfaatnya lebih banyak daripada mudaratnya,” kata Taofik.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Cabang PMII Lombok Timur, Zul Harman Prayana, mengatakan gerakan-gerakan PMII tidak pernah bersifat monoton, tetapi bersifat transformatif seiring zaman.
Berita Terkini:
- Konfercab IPNU-PPNU ke-VII & III Etalase Menjaring Kader Muda NU Kompetitif
- Hanya Ada 1 di Indonesia, Anak Haji Isam Miliki Mobil Mewah BMW M850i xDrive First Edition
- Diduga Rusak Mobil Dinas saat Demo PPS, 6 Mahasiswa Asal Bima Terancam 5 Tahun Penjara
- Kedekatan Masyita Crystallin dan Sri Mulyani, Pernah Bareng di Bank Dunia
- Ronaldo Nazario Prediksi Final Liga Champions PSG Vs Inter Milan Berlangsung Ketat
“Jadi, transformasi gerakan terus kita lakukan dan terus kita terapkan sebagai kader pergerakan,” kata Harman.
Ia mengatakan, hubungan PMII dengan pemerintah bersifat kolaboratif dan kritis yang harus tetap dijaga. Sehingga dapat terus mendorong pemerintah untuk senantiasa melakukan kebijakan-kebijakan yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Jika nanti ada suatu yang bermanfaat untuk masyarakat, kita akan dorong pemerintah untuk melakukan kebijakan yang bermanfaat untuk masyarakat Lombok Timur,” jelasnya.
Menurut Harman, Pj Bupati Lombok Timur sampai saat ini sangat terbuka terhadap kritikan dan masukan dari organisasi masyarakat. ” Selain itu, Kak Ofik (Pj Bupati Lombok Timur) juga sangat menghormati kita walaupun kita sangat beda jauh umurnya dengan beliau,” ucapnya. (MKR)