Sementara itu Ketua Badan Pemenangan Pemilu Gelora NTB Junardi mengatakan, pencapaian itu merupakan hasil ikhtiar semua pihak.
“Alhamdulillah itu adalah ikhtiar semua pihak di Gelora. Sebagai partai baru, kami bersyukur dengan pencapaian ini,” jelasnya.
Secara khusus, ia pun sangat bangga terhadap pencapaian di DPD Sumbawa yang berhasil mendapatkan empat kursi atau satu fraksi penuh.
“Kami mengapresiasi kepada DPD Kabupaten Sumbawa yang bisa langsung mendapatkan satu Fraksi penuh di DPRD Kabupaten Sumbawa,” imbuhnya.
Berikut sembilan nama caleg gelora yang berhasil mendapatkan kursi di DPRD Kabupaten Kota:
Berita Terkini:
- Gumpalan Buih Kembali Muncul di Teluk Bima
- Honorer DLH Kota Mataram Ditemukan Meninggal Diduga Bunuh Diri
- Kemendagri Minta Pj. Gubernur NTB Tuntaskan Masalah Honorer hingga Peningkatan Fasilitas Kesehatan
- Awal Tahun 2025, Kepala Kanwil Kemenag NTB Semangati ASN Bekerja Lebih Baik dan Siap untuk Mau Belajar
Kabupaten Bima:
1. Irwan di Dapil Bima 1
Kabupaten Sumbawa:
1. Sandi di Dapil 1
2. Kaharuddin Z di Dapil 2
3. Abron Ishak di Dapil 3
4. M Taufik Dapil 5
Kabupaten Lombok Timur:
1. Maria Hayaza di Dapil 1
2. Lalu Mujemal di Dapil 4
Kabupaten Lombok Tengah:
1. Hermandi di Dapil 1
Kabupaten Lombok Barat:
1. Idris Putrawan Dapil 5
Sementara pada tingkat DPRD Provinsi, Farid menjelaskan, meskipun belum mampu menempatkan wakilnya di Udayana. Akan tetapi partai Gelora mampu menandingi partai-partai lain yang telah beberapa kali ikut pemilu.
Ia merincikan bagaimana partai Gelora misalnya di empat Dapil, hampir mendapatkan kursi sebab hanya berada dibawah kursi terakhir seperti Dapil Bima-Dompu, Dapil Sumbawa-KSB, Dapil Lotim bagian Selatan dan Dapil Lombok Barat-KLU.
“Gelora hampir dapat. Artinya, bisa berada di bawah kursi terakhir. Di dapil Bima-Dompu misalnya Gelora no 12 dari 11 kursi yang diperebutkan. Di dapil Sumbawa juga no 9 dari 8 kursi yang diperebutkan,” paparnya. (ADH)