Selong (NTBSatu) – Sebagai kepala daerah transisi, Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur, M Juaini Taofik, optimis masa pemerintahannya yang berlangsung sekitar satu tahun tidak akan meninggalkan utang.
Guna mencapai misi tersebut, pihaknya menurunkan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Dari target PAD Rp656 miliar pada 2023 diturunkan menjadi Rp550 pada 2024.
Baca Juga : DJKN Bali Nusra Catatkan Penerimaan Negara Bukan Pajak Rp700,93 Miliar
“Kita yakin rencana yang kita susun di 2024 terlaksana lebih lancar, karena kita sudah turunkan angka harapan. Kita juga tidak ingin pemerintahan transisi ini meninggalkan utang,” kata Juaini Taofik, Jumat, 24 November 2023.
Ia menjelaskan, angka tersebut diturunkan karena target PAD 2023 dirasa tidak realistis dengan kemampuan serapan.
Baca Juga : Pasangan Suami Istri Tuna Netra Asal Sumbawa Ikut Seleksi PPPK Provinsi NTB
