Mataram (NTBSatu) – Kasus dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) Perusda tahun 2016-2021 Sumbawa Barat naik ke tahap penyidikan.
Kasi Pidsus Kejari Sumbawa Barat, Lalu Irwan Suyadi mengatakan, peningkatan kasus ini setelah pihaknya memeriksa sejumlah saksi.
“TPPU nya sudah kita tingkatkan ke tahap penyidikan setelah kita periksa saksi saksi,” katanya, kepada wartawan, Rabu, 1 November 2023.
Berita Terkini:
- Temuan Utang Rp247,97 Miliar di RSUD NTB, Gubernur Instruksikan Inspektorat Lakukan Pemeriksaan
- Putra Presiden Erdogan dan Wakil Presiden Gibran Direncakan Hadir saat Fornas VIII 2025 di NTB
- Borok Toyang Lombok Timur Masuk 5 Terbaik Nasional Desa Perlindungan Pekerja Migran
- Mengenal Baoxia Liu: WN China Buronan FBI yang Dihargai Rp245 Miliar, Diduga Suplai Senjata Perang Iran-Israel
Selain memeriksa para saksi, sambung Irwan, pihaknya juga menyita sejumlah dokumen saat menggeledah Kantor CV PAM dan Kantor Perusda.
Irwan mengaku, dalam waktu dekat pihaknya akan kembali melakukan penyitaan aset milik tersangka. Bahkan hasil pendataan ada beberapa aset milik Engkus Kuswoyo yang diduga diperoleh dari korupsi pengelolaan modal tersebut.
Sementara aset tersangka Sadiksyah, lanjutnya, masih dalam tahap pendataan. “Kalau untuk SA kita masih data,” ujarnya.