Mataram (NTBSatu) – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi NTB akan berupaya menangkal praktik politik uang di NTB, khususnya saat musim Pemilihan Legislatif (Pileg) hingga Pemilihan Presiden (Pilpres).
Langkah awal Bawaslu NTB kali ini, dirancang agar Parpol tidak punya celah melakukan praktek kotor dan laten ini.
Ketua Bawaslu NTB Itratip mengatakan, saat ini pihaknya tengah gencar menggerakkan program pencegahan untuk menutup praktik politik uang.
Baca Juga:
- DPRD NTB Tanggapi Krisis Pengiriman Ternak, Dorong Solusi Cepat dan Kecam Dugaan Pungli
- 10 Kata-kata Mutiara untuk Hari Kartini 2025, Cocok Jadi Caption Story Instagram dan Status WhatsApp
- DPRD NTB Dorong Perbaikan Jalan Terong Tawah di APBD Perubahan 2025
- Bantai Arab Saudi 2-0, Uzbekistan Juara Piala Asia U-17 2025
Lebih lanjut, ia jelaskan jajaran sampai tingkat panwas desa telah melakukan proses pencerdasan kepada seluruh masyarakat.
“Kita terus masifkan kampanye bahaya politik uang melalui media sosial yang dimiliki oleh seluruh jajaran pengawas Pemilu sampai panwas desa, tujuannya untuk meningkatkan pemahaman publik terhadap bahayanya politik transaksional,” ujarnya kepada NTBSatu Rabu, 21 Juni 2023.