Kota Mataram

Salat Iduladha di LEM, Khatib Ajak Jemaah Teladani Nabi Ibrahim dalam Menghadapi Ujian

Mataram (NTBSatu) – Ribuan jemaah melaksanakan salat Iduladha 10 Zulhijah 1446 Hijriah di parkir timur Lombok Epicentrum Mal (LEM), Kota Mataram, Jumat, 6 Juni 2025.

Pelaksanaan salat ini digelar oleh Pemerintah Kota Mataram. Bekerjasama dengan Manajemen LEM dan Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Lingkungan Taman Indah.

H. Abdul Aziz Fahmi S.Ag., bertindak sebagai imam, dan khotbah oleh Lalu Ahmad Yani, Lc.

Pantauan NTBSatu di lapangan, salat Ied berlangsung secara khusyuk dan khidmat. Dimulai sekitar pukul 07.08 Wita.

IKLAN

Salat Ied dihadiri juga oleh Wali Kota Mataram, Mohan Roliskana; Forkopimda Kota Mataram; dan beberapa pejabat lingkup Pemkot Mataram.

Sampaikan Keteladanan Nabi Ibrahim

Dalam khotbahnya, Lalu Ahmad Yani menekankan, bahwa Allah telah menjadikan ujian sebagi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia.

“Bahkan, Allah menguji hamba-hamba pilihannya, mereka adalah hamba-hamba yang paling berat ujiannya,” ungkapnya.

Sehingga, ia mengajak para jemaah pada momen Iduladha ini untuk mengingat sosok Nabi Ibrahim a.s., yang telah mendapatkan ujian berat. Namun, dengan kesabaran kuat dan ketabahan serta keyakinan, mampu melewatinya dan mendapat gelar sebagai kekasih Allah.

IKLAN

Adapun ujian terberat Nabi Ibrahim a.s., ketika datang perintah Allah untuk menyembelih putranya, Nabi Ismail a.s.

“Nabi Ibrahim alaihisaalam beserta istri dan anaknya, telah menunjukkan kepada kita, sabar dan yakin dalam menghadapi ujian Allah akan membawa seorang hamba menggapai kemuliaan dan kejayaan. Seberat apapun zohirnya ujian Allah, pasti akan membawa seorang hamba pada kebaikan,” jelas Ahmad Yani.

Kesabaran Nabi Ibrahim a.s., sambungnya, tidak saja tergambarkan pada kisah pengorbanan Nabi Ismail a.s.

Jauh sebelumnya, Allah mengujinya untuk membawa istri dan anaknya yang masih bayi dan membiarkannya di lembah yang gersang, tandus, dan sunyi dari kehidupan manusia.

“Tetapi dengan penuh kesabaran dan keyakinan beliau, akhirnya mampu melewati ujian tersebut,” tambahnya.

IKLAN

Minta Umat Islam Ambil Pelajaran

Ustaz Lalu Ahmad Yani menyebut, banyak pelajaran yang bisa umat Islam ambil dari kisah Nabi Ibrahim a.s., tersebut.

Pertama, Allah memberikan ujian kepada hambanya sesuai dengan kemampuan dan kadar keimanannya.

Kemudian, Allah memberikan ujian bukan untuk menyiksa hambanya. Tetapi, untuk kebaikan dan hikmah yakni sebagai pengapus dosa.

Ketiga, setiap ujian pasti akan berakhir. Tetapi adakalnya ujian itu berlangsung lama, tentu sesuai dengan hikmah yang Allah kehendaki.

“Lalu, setiap ujian dari Allah ada akhirnya dan jalan keluarnya itulah kebaikan Allah dalam menguji hambanya,” ujarnya.

Ia turut mengingatkan para jemaah untuk berdoa, memohon kepada Allah ketika mendapatkan ujian.

“Agar Allah memberikan jalan keluar dari ujian. Maka, berdoa dan berharaplah kepada Allah dalam setiap ujian dan jangan bersandar dan mengeluh kepada manusian,” pungkasnya.

Usai pelakasanaan salat Ied, Wali Kota Mataram, Mohan Roliskana menyerahkan hewan kurban seekor sapi kepada PHBI Lingkungan Taman Indah.

Selain itu, secara simbolis akan menyerahkan hewan kurban Presiden Prabowo di Masjid Nurul Yaqin, Bertais. (*)

Berita Terkait

Back to top button