Mataram (NTBSatu) – Dalam upaya memberikan perlindungan maksimal kepada konsumen dari maraknya peredaran oli palsu, Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) semakin aktif mengedukasi masyarakat tentang pentingnya penggunaan oli asli melalui teknologi barcode.
Melalui berbagai kanal sosial media resmi, ATPM terus menginformasikan bahwa setiap produk oli resmi yang beredar di pasaran kini sudah lengkap dengan barcode khusus. Masyarakat bisa langsung memindari barcode tersebut menggunakan ponsel pintar. Sehingga konsumen dapat secara mandiri memastikan keaslian oli yang digunakan.
“Pihak ATPM sudah mengedukasikan pengecekan melalui barcode ini ke seluruh konsumen melalui sosial media. Untuk mengecek keaslian oli cukup dari scan barcode, jadi siapapun konsumennya bisa melakukan pengecekan sendiri,” bunyi keterangan resmi pihak Astra Motor NTB.
Edukasi tentang pengecekan keaslian oli melalui barcode ini tujuannya jelas. Salah satunya, agar siapapun konsumennya bisa melakukan pengecekan sendiri dengan mudah dan cepat. Cukup dengan satu kali scan, konsumen langsung mengetahui apakah oli tersebut benar-benar produk asli.
“Pengecekan keaslian oli kini tidak lagi sulit. Ini adalah bentuk komitmen kami untuk menjaga kualitas dan keamanan kendaraan konsumen,” bunyi keterangan resmi tersebut.
Edukasi ini disebarkan secara masif melalui platform seperti Instagram, Facebook, hingga TikTok. Tujuannya agar menjangkau lebih banyak pengguna kendaraan, terutama generasi muda yang aktif secara digital.
Dengan langkah ini, ATPM berharap konsumen semakin cermat dalam memilih produk dan tidak mudah tertipu oleh oli palsu yang dapat merusak mesin kendaraan.
Lebih dari sekadar inovasi, inisiatif ini mencerminkan komitmen ATPM dalam menjaga kepercayaan konsumen serta mendukung keselamatan berkendara.
Kini, tidak ada alasan lagi untuk ragu—pastikan oli yang Anda gunakan asli, cukup dengan satu kali scan barcode. (*)