“Memberi manusia kemampuan untuk mengendalikan ‘kursor komputer atau keyborad‘ hanya dengan menggunakan pikiran mereka,” bunyi postingan tersebut.
Dikutip dari Bloomberg, Musk sebelumnya telah membicarakan target jangka panjang untuk Neuralink, seperti membantu belajar bahasa atau berkomunikasi secara mental. Kemudian proyek pertamanya akan membantu memperbaiki cedera otak.
Berita Terkini:
- Momen Prabowo dan Presiden Brasil Rayakan Ulang Tahun Bersama di Istana
- Karyawan Lombok Epicentrum Diduga Curi Uang, Diganti dengan Palsu
- Vape Jadi Modus Baru Narkoba, Pengawasan Produk di Mataram Diperketat
- Pemkot Mataram Anggarkan Rp56 Miliar untuk Gaji 3.070 PPPK Paruh Waktu
Persetujuan awal dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (Food and Drug Administration/FDA) untuk uji coba Neuralink diberikan pada Mei 2023 dengan pengecualian perangkat investigasi. Hal yang memungkinkan perusahaan melanjutkan dengan uji coba pada manusia. (MKR)
