“Sudahkah ada dalam prolegnas, rancangan undang-undang dengan pendekatan ekonomi hijau, bisnis hijau, pendanaan hijau, ” urainya.
“Ini bagian penting dari konferensi seperti ini digelar untuk eksekusi ekonomi hijau, ” sambungnya.
Cucu Pahlawan Nasional TGKH M Zainuddin Abdul Madjid ini menambahkan, memberikan apresiasi karena konferensi internasional ini lahir dari kampus yang terpandang. Dari kampus harus mengeluarkan dorongan supaya ulama mengeluarkan fatwa pentingnya mengadopsi ekonomi hijau.
“Kita berharap mudah-mudahan menjadi peluang dan kesempatan mengembangkan ekonomi hijau,” katanya.
Baca Juga :
- Puluhan Barang Bukti Curanmor Dikembalikan Polresta Mataram, Salah Satu Korbannya Jurnalis
- Belasan Saksi Diperiksa Polisi Dugaan Penganiayaan Buruh di Gunungsari
- Mahasiswa Harus Baca! Kemendikbud Buat Aturan Baru soal IPK
- Soal Netralitas Fathul Gani, Pemprov NTB Belum Terima Rekomendasi dari KASN
- Sambangi Ponpes Al Hikam, TGB Zainul Majdi Kagumi Sosok Kiai Hasyim Muzadi