BERITA NASIONAL

Supermoon akan Terlihat Malam Ini

Fenomena supermoon atau bulan purnama super ini dapat menyebabkan 30% kecerahan bulan dan peningkatan 14% pada cakram bulan seperti yang terlihat dari Bumi. Namun, perbedaan ini biasanya tidak terlihat dengan mata telanjang, kecuali benar-benar selalu memperhatikan keberadaan bulan setiap malam.

Penyebab terjadinya fenomena supermoon adalah karena orbit bulan mengelilingi bumi tidak membentuk lingkaran sempurna, sebagai akibat dari pengaruh gravitasi Bumi. Orbit bulan mengelilingi bumi berbentuk elips, tampak seperti lingkaran memanjang atau oval.

Hal ini berarti ada saat-saat dalam orbit 27 hari bulan yang lebih dekat ke bumi dan lebih jauh di lain waktu. Fenomena supermoon terjadi ketika bulan berada dalam fase bulan purnama dari siklus lunar 29,5 hari dan berada di Perigee (titik terdekat dengan bumi di orbitnya).

Berdasarkan laporan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), fenomena Supermoon 1 Agustus 2023 di dunia dapat diamati. Di Indonesia sendiri nantinya dapat diamati tepat pada hari Rabu, 2 Agustus 2023 dini hari, pukul 01.31 WIB atau 02.31 WITA atau 03.31 WIT.

Menurut BRIN, cara melihat fenomena supermoon cukup dengan mengarahkan pandangan mata ke arah bulan. Fenomena Supermoon bisa diamati dengan mata telanjang tanpa bantuan alat optik apapun, kecuali jika ingin mengabadikannya dalam bentuk foto atau video. (JEF)

Baca Juga :

Laman sebelumnya 1 2

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button