Lombok Timur

IPH Lombok Timur September 2024 Terbaik Keempat di Indonesia 

Lombok Timur (NTBSatu) – Indeks Perkembangan Harga (IPH) Kabupaten Lombok Timur mengalami penurunan per September 2024, yakni -4,55 persen. Penurunan ini menjadi yang tertinggi keempat se-Indonesia.

Data itu disampaikan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam Rakor Pengendalian Inflasi Daerah bersama kepala daerah se-Indonesia, Selasa, 17 September 2024. 

Adapun komoditas penyumbang penurunan IPH Lombok Timur per September 2024, yaitu cabai rawit, cabai merah, dan tahu mentah. 

Plt. Sekreatris Jenderal Kemendagri, Tomsi Thohir berharap, agar semua pihak dapat melakukan aksi pengendalian harga. Ia meminta, daerah-daerah yang harga komoditasnya di atas harga eceran tertinggi dapat segera berkoordinasi dengan instansi terkait. 

“Kemudian rumuskan bersama supaya harga tersebut bisa sesuai dengan harga eceran tertinggi,” imbau Tomsi. 

Ia menjelaskan, terdapat beberapa komoditas yang berpengaruh terhadap perubahan IPH. Di antaranya minyak goreng, bawang merah, daging ayam ras. Kemudian, bawang putih, beras, telur ayam ras, dan gula pasir.

Ia membeberkan, sebanyak 191 kabupaten/kota yang mengalami kenaikan harga minyak goreng. Rata-rata harganya meningkat menjadi Rp18.403.

Sementara itu, perkembangan harga bawang merah tercatat turun sebesar 2,50 persen. Jumlah daerah yang mengalami kenaikan harga bawang merah, sebanyak 143 kabupaten/kota.

“Rata-rata harga bawang merah sebesar Rp27.570,” ucapnya. 

Serupa, daging ayam ras juga mengalami penurunan sebesar 0,53 persen dibandingkan Agustus 2024 lalu.  Sebanyak 107 kabupaten/kota mengalami kenaikan harga daging ayam ras dengan rata-rata harga daging ayam ras Rp36.135 per kilogram. (*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button