“Kita di indonesia memang tupoksi-tupoksi itu tidak selalu kita pedomani, kita kan guyub,” kata adik kandung dari Wakil Gubernur NTB ini.
Akan tetapi, ia menilai pula, kedekatan Jokowi dengan Prabowo sebagai wujud dari menguatkan eksistensi pertahanan negara yang merupakan tugas dari Prabowo.
“Bahwa tetap ada intersepsi antara masing-masing bidang, kalau misalnya pangan, apa hubungannya dengan pertahanan? Oh jangan salah, misalnya dalam mindset pak Jokowi yang Indonesia sentris itu bagian dari menjaga pertahanan Indonesia, salah satunya adalah ketahanan pangan kita,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia berharap agar tidak ditafsirkan ke mana-mana mengenai kedekatan Jokowi dengan Prabowo. Sebab, ia melihat kedekatan itu berada dalam konteks membangun bangsa dan negara bukan dalam persoalan lain, lebih-lebih politik.
“Kalau kita lihat dari alur berpikir pak Jokowi yang sangat holistik yaa, sebenarnya hal-hal seperti itu biasa saja gitu, tapi karena diletakkan dalam konteks Pilpres kemudian ini dikatakan meng-endorse menteri ini karena menemani Presiden, menurut saya tidak,” tandasnya. (ADH)
Baca Juga: