Mengantisipasi terjadinya hal itu, Junaed dengan sigap melaksanakan kegiatan fogging dan antisipasi hal medis lainnya seperti menyiapkan 284 tenaga kesehatan, yang terdiri dari dokter, perawat, dan tenaga kesehatan lainnya dari RSUD Provinsi NTB, RSUD Sumbawa, RSMA, Dinas Kesehatan Sumbawa, dan beberapa puskesmas di Sumbawa.
Pada gelaran MXGP Samota 2023 ini juga pihaknya memberdayakaan tenaga kesehatan untuk melakukan edukasi keamanan pangan, sanitasi lingkungan, dan pencegahan penyakit.
Penempatan tim kesehatan di MXGP Sumbawa terbagi ke dalam 3 ring. Ring 1 berfungsi sebagai Medical Centre yang berada di dalam sirkuit untuk menangani pembalap. Ring 2 dan 3 digunakan untuk pelayanan kesehatan untuk para penonton.
“Kami juga berkerjasama dengan Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI di Surabaya,” tutup Junaed. (STA)
