Mataram (NTB Satu) – Sidang korupsi dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) BNI untuk petani Lombok Timur terus terungkap fakta baru. Kali ini terdakwa bendahara Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), Lalu Irham Rafiuddin Anum memberikan kesaksian untuk terdakwa Amiruddin.
Dalam sidang yang dipimpin I Ketut Somanasa, Irham bercerita soal upaya dia bergerilya menutup kasus KUR yang sudah masuk ke meja kejaksaan.
Lihat Juga:
- Dituding Minta Rapat di Hotel, Pansus SOTK NTB: Itu Fitnah!
- Raffi Ahmad Promosikan Pesona Bima lewat Media Sosial, Netizen Bangga
- Jemaah Haji asal Kota Bima Diduga Keracunan Makanan Hotel di Mataram
- 70 Persen JCH NTB Mengidap Penyakit Saat Berangkat Haji, Satu Meninggal Dunia di Madinah
Irham yang juga Dirut CV Agro Biobriket dan Briket (ABB) yang ditunjuk menjalankan penyaluran dana KUR dari PT SMA itu, mengaku sudah mengetahui penyaluran dana bantuan itu sudah bermasalah.
“Awalnya saya bertemu dengan Moeldoko. Saya curhat mengenai persoalan dana KUR. Tetapi, Moeldoko hanya diam saja,” jelas Irham di hadapan majelis hakim, Senin, 12 Juni 2023.
Setelah pertemuan itu, dirinya bertemu dengan ipar Moeldoko, Arif Rahman. Selanjutnya, dikenalkan dengan Gus Rohmat.