Daerah NTB

BP3MI NTB Kontak Kemlu Terkait Kematian Warga Sumbawa di Malaysia

Mataram (NTB Satu) – Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja MIgran (BP3MI) NTB merespons kasus kecelakaan tragis tiga PMI asal Sumbawa di Malaysia.

Kejadian itu, berawal dari informasi salah satu rekan kerja PMI tersebut mengalami kecelakaan kerja di sebuah perusahaan tambang. Akibatnya, tiga orang meninggal dunia karena keracunan gas.

Tiga orang Pekerja Migran tersebut berasal dari Desa Mapin Rea Kecamatan Alas Barat Kabupaten sumbawa.

Menurut informasi dari salah satu keluarga korban, saat ini jenazah berada di rumah sakit untuk diperiksa sambil menunggu pengurusan dokumen untuk proses kepulangan ke Indonesia.

Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) NTB, Mangiring Hasoloan sinaga setelah menerima informasi terkait kecelakaan kerja yang dialami oleh Pekerja Migran Indonesia asal Sumbawa, langsung berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI di Malaysia terkait kebenaran peristiwa itu.

IKLAN

“Pihak otoritas Malaysia masih mengadakan pemeriksaan identitas dan penyebab. Setelah keluar hasilnya akan disampaikan juga ke KBRI Kuala Lumpur jika ada WNI menjadi korban” kata Naga.

Jika korban adalah WNI, maka akan dilakukan pemeriksaan kelengkapan dokumen jenazah kemudian dipulangkan ke Indonesia untuk selanjutnya setibanya di Bandara Zainuddin Abdul Madjid Lombok.

Jenazah akan difasilitasi pemulangannya ke daerah asal oleh Balai BP3MI NTB ke daerah asal yaitu Kabupaten Sumbawa.

“Kami siap untuk memfasilitasi kepulangan jenazah kedaerah asal dan kami masih menunggu informasi yang pasti terkait waktu kepulangannya,” ungkap Naga.

“Kami juga terus melakukan komunikasi dengan pihak keluarga dan salah seorang teman korban yang bekerja pada perusahaan yang sama terkait kronologi kecelakaan tersebut,” imbuh Naga. (HAK)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button