Mataram (NTBSatu) – Seorang pria paruh baya bernama Muhajir (58) ditemukan tewas di dalam gorong-gorong kawasan Jempong Baru, Kota Mataram, pada Jumat pagi, 30 Mei 2025. Penemuannya, setelah sehari sebelumnya ada laporan kehilangan.
Warga Kelurahan Jempong Baru, Kecamatan Sekarbela, dikejutkan dengan kabar hilangnya Muhajir yang sehari-hari bekerja sebagai penjaga gudang di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Mataram.
Sehari sebelumnya, Muhajir berpamitan kepada anaknya sekitar pukul 15.00 Wita dengan maksud mencari ikan di kali dekat kawasan Perumahan Residen Unram. Namun, ia tak kunjung pulang hingga malam hari.
Keluarga langsung melaporkan kehilangan tersebut kepada Ketua Lingkungan, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa Kelurahan Jempong Baru.
Sekitar 50 warga ikut membantu melakukan pencarian sejak pukul 21.00 hingga pukul 03.00 Wita. Namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil.
Pagi harinya, warga bersama aparat kembali melanjutkan pencarian. Sekitar pukul 08.00 Wita, warga menemukan jasad Muhajir dalam keadaan tidak bernyawa di dalam gorong-gorong dekat gudang elpiji di Jempong Baru.
Kapolsek Ampenan, AKP Gede Sukarta, membenarkan penemuan tersebut. Polisi bersama masyarakat langsung turun ke lokasi sejak malam sebelumnya untuk melakukan pencarian dan olah tempat kejadian perkara.
“Penemuan korban dalam kondisi tidak bernyawa. Kami langsung melakukan olah TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi,” ujar AKP Gede Sukarta.
Pemeriksaan awal tidak menunjukkan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Keluarga menyatakan menerima peristiwa ini sebagai musibah dan menolak proses otopsi.
“Pihak kepolisian belum dapat memastikan penyebab kematian korban, karena polisi belum melakukan otopsi. Namun keterangan saksi dan kondisi fisik korban tidak menunjukkan adanya unsur kekerasan,” tambahnya. (*)
