Mataram (NTBSatu) – Banyaknya mahasiswa dan dosen yang depresi hingga bunuh diri menjadi sorotan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) Kemendikbudristek.
Plt. Dirjen Diktiristek Kemendikbudristek, Prof Nizam mengatakan, hal tersebut sejatinya dapat dicegah dengan menciptakan suasana kampus yang sehat, aman, dan nyaman.
Baca Juga : Muncul Isu Bagi-bagi Uang di Pesantren Jelang Pilpres, Pendakwah Ini Beri Bantahan
Ia menyebut, perlu adanya saling asah, asih, dan asuh di antara seluruh sivitas akademika untuk menciptakan suasana itu.
“Itu seharusnya tidak terjadi ketika kita saling peduli, kita saling asah, asih, dan asuh,” ujarnya, dikutip dari laman resmi Ditjen Diktiristek Kemendikbudristek, Jumat, 3 November 2023.
Prof. Nizam menjelaskan, sejak diberi amanah untuk menjadi pimpinan di Kemendikbudristek pada 2020 lalu, dirinya terus menekankan untuk menciptakan kampus yang sehat. Salah satunya, ia membuat istilah SAN untuk dihadirkan kampus, yang berarti Sehat, Aman, dan Nyaman.
Baca Juga : Gerindra Sebut Ada Pihak yang Berupaya Jegal Gibran Maju di Pilpres
