Mataram (NTB Satu) – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI memberikan izin kepada tiap-tiap partai politik untuk mengibarkan bendera partainya sebelum masa kampanye dimulai pada 28 November 2023 mendatang.
Komisioner Bawaslu RI, Lolly Suhenty mengatakan, semasih pemasangan bendera tersebut tidak menunjukkan paling sedikit berisi visi misi program dan citra diri, maka kegiatan tersebut diperbolehkan, karena tidak termasuk dalam kategori kampanye.
Baca Juga:
- Pengiriman Sapi Pulau Sumbawa Diendus Ada Pungli, DPRD NTB Desak Lakukan Patroli
- Tanggapi Komisi IV Soal Optimalisasi Smelter, Amman Ajukan Perpanjangan Ekspor Konsentrat
- Cerita Unik di Balik Penunjukan Helmy Yahya dan Bossman Mardigu sebagai Komisaris Bank BJB
- Viral! Ibu-ibu Bercanda Bawa Bom di atas Pesawat Berujung Diturunkan – Terancam Penjara 8 Tahun
“Bendera partai dengan nomor urut partai itu boleh karena memang inilah esensi dari masa sosialisasi,” kataLolly seperti dikutip dari Antara, Sabtu, 5 Agustus 2023.
Menurutnya, pemasangan bendera di jalanan disebut sebagai alat peraga sosialisasi. Hal ini berbeda dengan alat peraga kampanye yang tidak boleh dipamerkan di publik sebelum masa kampanye dimulai.