Dugaan Korupsi PDAM Lombok Timur Gandeng Inspektorat Telusuri Kerugian Negara

Mataram (NTBSatu) – Setelah dilimpahkan dari Kejati NTB, dugaan korupsi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Lombok Timur terus diusut Kejari setempat.
Menindaklanjuti kasus yang berjalan sejak Juni 2023 itu, penyidik kejaksaan menggandeng Inspektorat Lombok Timur untuk menelusuri ada atau tidaknya kerugian negara.
“Kalau ada, kita tindak lanjuti. Kalau tidak ada, ya kita tutup,” kata Kajari Lombok Timur, Efi Laela Kholis kepada wartawan, Kamis, 9 November 2023.
Berita Terkini:
- FPTI NTB Bentuk Tim Rescue Profesional Tangani Kecelakaan di Rinjani
- Tersangka Kematian Brigadir Nurhadi Ajukan Penanggungan Penahanan
- PLN Jaga Keandalan Listik Selama MTQ ke-31 Tingkat Kabupaten Lombok Tengah
- Lombok Barat dan Kota Mataram Ditetapkan Jadi Daerah Darurat Sampah
Alasan menggandeng Inspektorat setempat, sambung Efi, karena merekalah yang mengaudit PDAM di masing-masing daerah.
Saat ini, kasus masih dalam tahap penyelidikan. Prosesnya dipastikan tetap berjalan. Sembari menunggu hasil dari Inspektorat, penyidik memeriksa sejumlah saksi.
Pengumpulan data (Puldata) dan pengumpulan bahan keterangan (Pulbaket) dari masyarakat pelapor juga dilakukan Kejari.