ADVERTORIALKota MataramPemerintahan

Terinspirasi Bandung Data Center, Pemkot Mataram Perkuat Integrasi Data Sektoral

Bandung (NTBSatu) – Menghadapi tantangan pembangunan menuju tahun 2025, pemerintah daerah di seluruh Indonesia harus memperkuat data dan informasi. Keduanya tidak hanya harus akurat, namun bisa dipertanggungjawabkan.

Maka dari itu, Pjs Wali Kota Mataram, Tri Budiprayitno memboyong Forum Sekretaris Dinas lingkup Kota Mataram ke Kota Bandung, Rabu, 30 Oktober 2024.

Sebanyak 39 Sekretaris Dinas lingkup Kota Mataram ke Kota Bandung, untuk melakukan studi tiru pengelolaan pemanfaatan data statistik sektoral tentang satu data Indonesia.

IKLAN

“Pemkot Mataram belajar di Kota Kembang ini, karena Bandung Data Center adalah pusat data yang Pemkot Bandung kelola. Ini adalah pengelolaan data statistik sektoral terbaik se-Indonesia,” ujar Tri Budi, dalam sambutannya di Auditorium Rosada Balai Kota Bandung.

Ia menyampaikan, data yang valid sebagai kunci keberhasilan perencanaan pembangunan, yang akan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.

Nantinya dari hasil studi tiru, pelaksanan Bandung Data Center akan seluruh OPD lingkup Kota Mataram terapkan

IKLAN

“Kami mengajak seluruh Sekretaris Dinas, karena kapasitasnya sebagai penanggung jawab pengelolaan data sektoral di OPD masing-masing,” terang Mantan Kepala Diskominfotik NTB itu.

Kepala Diskominfo Kota Bandung, Yayan Ahmad Briliana menyebut pihaknya telah memulai memantapkan teknologi pada sistem pemerintahan sejak era Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pada tahun 2013.

“Kami sudah membuat ratusan aplikasi,” ungkap Yayan.

Selain itu, untuk pemanfaatan data, Pemkot Bandung sudah menciptakan aplikasi TEH AI (Artificial Inteligence). TEH AI merupakan virtual asisten yang dibangun menjadi versi 2 dari chatbit Bandung Sadayana.

Virtual asisten itu memanfaatkan teknologi model bahasa besar. Serta, sebagai LLM yang merupakan model deep learning yang sangat besar dari sebelumnya pada jumlah besar.

“Ini adalah hasil kolaborasi kami dengan open data dan BPS Kota Bandung,” tukasnya. (*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button