Hingga Pertengahan Desember, Realisasi PAD Lombok Timur 2025 Capai 91 Persen
Lombok Timur (NTBSatu) – Lombok Timur berhasil mencatatkan kinerja positif dalam realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2025.
Hingga pertengahan Desember 2025, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Timur membukukan realisasi PAD sebesar Rp507.895.930.766 atau mencapai 91,26 persen dari target Rp556.548.670.438.
Capaian tersebut menunjukkan tren peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Pada Desember 2024, realisasi PAD Lombok Timur hanya mencapai Rp486.482.895.425 atau 80,30 persen dari target Rp605.868.856.437.
Pemerintah daerah terus mengoptimalkan kinerja pendapatan untuk mendekati target tahunan. Data historis juga mencatat fluktuasi kinerja PAD dalam lima tahun terakhir.
Pada 2023, Lombok Timur merealisasikan PAD sebesar Rp383.871.394.335 atau 58,27 persen dari target Rp658.791.178.397. Sementara itu, pada 2022, realisasi PAD mencapai Rp320.077.821.519 atau 75,96 persen dari target Rp421.378.054.441.
Adapun pada 2021, PAD Lombok Timur terealisasi Rp385.501.059.398 atau 90,52 persen dari target Rp425.875.552.839. Kontribusi terbesar PAD 2025 berasal dari Badan Pendapatan Daerah yang mencatat realisasi Rp195.698.863.418 atau 94,54 persen dari target. Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soedjono juga melampaui target dengan realisasi Rp146.590.172.750 atau 101,80 persen.
“Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah bahkan membukukan capaian Rp5.129.231.609 atau 104,79 persen dari target,” bunyi laporan tersebut, Senin, 15 Desember 2025.
Sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain turut memperkuat capaian PAD, seperti Dinas Kesehatan dengan realisasi 81,19 persen, RSUD Lombok Timur sebesar 87,98 persen, Dinas Perhubungan 86,54 persen, serta Dinas Lingkungan Hidup yang menembus 98,85 persen.
Meski demikian, pemerintah daerah masih menghadapi tantangan pada beberapa OPD dengan realisasi rendah. Dinas Perindustrian baru mencapai 3,09 persen, Dinas Kelautan dan Perikanan 10,49 persen, serta Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman 22,18 persen.
Pemkab Lombok Timur terus mendorong optimalisasi potensi pendapatan di sektor-sektor tersebut. Pemerintah daerah menilai, capaian 91 persen hingga pertengahan Desember 2025 mencerminkan efektivitas pengelolaan pendapatan dan penguatan koordinasi antar-OPD.
Pemkab Lombok Timur menargetkan, realisasi PAD dapat terus meningkat hingga mendekati 100 persen pada akhir tahun anggaran 2025. (*)
