Mataram (NTBSatu) – Memasuki hari keenam pembukaan, seleksi calon Sekretaris Daerah (Sekda) NTB masih minim pelamar. Pendaftaran dibuka mulai tanggal 6-20 Desember 2025.
“Belum ada pendaftar (calon Sekda NTB),” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi NTB, Tri Budiprayitno, Rabu, 10 Desember 2025.
Menurut Yiyit, sapaan Kepala BKD NTB, minimnya pelamar di hari-hari awal pembukaan merupakan hal yang biasa. Seperti pada sebelum-sebelumnya, pelamar akan membeludak di menit-menit akhir penutupan pendaftaran.
“Bisa saja mereka sedang mempersiapkan dokumen persyaratan untuk pendaftaran. Namun, ada beberapa pejabat Pemprov NTB yang sudah kontak saya untuk sekadar tanya-tanya,” ungkapnya.
Mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga NTB ini mengungkapkan, rata-rata pejabat eselon II lingkup Pemprov NTB, memiliki kesempatan untuk mendaftar dan memperebutkan kursi Sekda NTB. Sebab, hampir semua pejabat eselon II memenuhi syarat untuk mendaftar.
“Sebagain besar (pejabat Pemprov) memenuhi syarat, kecuali yang mau pensiun. Kemudian yang usianya sudah 58 tahun. Termasuk, yang baru dilantik karena belum memenuhi syarat masa jabatan,” ujarnya.
Menyinggung mengenai Sekda impor, Yiyit tidak ingin berkomentar lebih jauh, namun ia memastikan belum ada pelamar satu pun hingga saat ini. Baik dalam daerah maupun dari luar. “Jangankan dari luar, dari dalam pun belum ada yang daftar,” bebernya.
Dulu, setelah Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal baru-baru dilantik, santer isu ia ingin mendatangkan orang dari luar untuk menjabat posisi Sekda. Saat itu menggantikan Lalu Gita Ariadi, yang sudah memasuki masa pensiun.
Iqbal pun membenarkan isu tersebut, namun pengakuannya beberapa waktu lalu, masih dalam proses pengkajian hingga penunjukan Lalu Moh. Faozal sebagai Penjabat (Pj.) Sekda.
Kesempatan Iqbal mendatangkan Sekda dari luar, kini terbuka lebar. Menyusul masa jabatan Pj. Sekda, Faozal akan segera berakhir. Sekarang tengah berproses seleksi Sekda definitif. (*)
