Politik

Dewan Ingatkan Pansel tak “Main Mata” Seleksi Direksi dan Komisaris Bank NTB Syariah: Jangan Sampai Hasilnya Lebih Buruk

Bentuk Pansel

Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal selaku Pemegang Saham Pengendali (PSP) Bank NTB Syariah, resmi memulai proses seleksi terbuka calon pengurus bank tersebut.

Seleksi ini mencakup lima jabatan direksi, lima komisaris, dan dua anggota Dewan Pengawas Syariah (DPS) Bank NTB Syariah.

Ketua Tim Panitia Seleksi (Pansel), H. Wirajaya Kusuma memastikan, proses seleksi ini akan transparan dan melibatkan lembaga profesional menjaring kandidat terbaik. Yakni Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI).

“Seleksi ini terbuka bagi para profesional, baik dari kalangan bankir, akademisi, maupun praktisi keuangan dari luar daerah. Kita gandeng LPPI dan head hunter untuk menjaring SDM potensial yang benar-benar kompeten,” ujar Wirajaya, Senin, 21 April 2025.

Proses ini pastinya akan menjadi sorotan publik, terlebih pada tahap seleksinya. Apakah benar-benar berdasarkan meritokrasi dan kebutuhan strategis bank atau sekadar formalitas dengan hasil yang sudah ditentukan.

IKLAN

Proses seleksi pun akan berlangsung sepanjang Mei 2025. Tim Pansel akan menyaring kandidat melakukan asesmen oleh lembaga profesional. Lalu, deep interview terhadap hasil seleksi awal.

Targetnya, tim pansel akan menyerahkan hasil seleksi ke Gubernur NTB tanggal 21 Mei 2025. Kemudian, ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test).

“Kalau sesuai jadwal, tanggal 23 April tim sudah mulai bekerja di lapangan. Kami harap pengurus baru sudah bisa ditetapkan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Juni 2025,” pungkas Wirajaya. (*)

Laman sebelumnya 1 2

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button