Lombok Timur (NTBSatu) – Institut Agama Islam Hamzanwadi (IAIH) Pancor merealisasikan program nasional berupa Kuliah Kerja Nyata (KKN) berbasis soft skill ke luar daerah, tepatnya ke Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
KKN sendiri merupakan program akademik rutin IAIH Pancor setiap tahun. Namun KKN ke luar daerah tahun ini menjadi pembeda dari KKN tahun-tahun sebelumnya.
Wakil Rektor III IAIH Pancor, Dr. Abdul Hayyi Akrom, mengklaim IAIH Pancor menjadi kampus pertama di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang meluncurkan program KKN Nasional ke Jawa Timur.
” Ini penting untuk menunjukkan jati diri dan membuka banyak pintu kerja sama dengan berbagai elemen masyarakat di berbagai tempat di Tanah Air, termasuk di Jawa Timur,” kata Akrom, Selasa, 20 Februari 2024.
Adapun yang dikirim pada KKN Nasional itu adalah 7 mahasiswa-mahasiswi yang memiliki berbagai talenta dan kualifikasi akademik tinggi. Prosesnya pun diawali melalui seleksi ketat.
Berita Terkini:
- Korban Banjir dan Longsor Sumatra Bertambah: 969 Warga Meninggal, 262 Masih Hilang
- Dituding Berbohong soal Listrik Aceh Nyala 93 Persen, Bahlil Akhirnya Minta Maaf
- 9.416 PPPK Paruh Waktu Pemprov NTB Segera Kantongi NIK
- Dirut PLN Minta Maaf ke Warga Aceh, Pemulihan Listrik Masih Terkendala Teknis
“Keahlian yang dimiliki oleh adik-adik mahasiswa yang dikirim ke Jawa Timur adalah hafiz/hafizah Al-Qur’an 30 juz, mengusai tilawah, dan mahir baca kitab,” jelasnya.
Fokus dan lokasi KKN tersebut adalah di Pondok Pesantren Darul Huda yang terletak di Desa Pengarang, Kecamatan Jambesari Darus Sholah, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
“KKN Nasional ini menjadi bagian syiar nyata IAIH Pancor ke bebagai lapisan masyarakat di berbagi tempat di Indonesia,” ucapnya. (MKR)
