Mataram (NTBSatu) – Kabar duka datang dari Adelaide, Australia.
Seorang Mahasiswi Warga Negara Indonesia (WNI) bernama Alifia Soeryo (22) yang tinggal di Adelaide, Australia tewas tertimpa pohon, Pada Rabu, 7 Februari 2024.
Naasnya, pohon itu seberat 10 ton. Korban yang tertimpa, langsung meregang nyawa.
Direktur Utama Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, Judha Nugraha, memberikan penjelasan terkait insiden tragis yang menimpa mahasiswi WNI, Alifia Soeryo (AS), di Adelaide Asutralia.
Pihaknya telah menerima laporan peristiwa nahas tersebut pada tanggal 8 Februari 2024.
“Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Sydney menerima laporan tentang kecelakaan yang mengakibatkan Alifia Soeryo meninggal dunia setelah tertimpa batang pohon pada tanggal 7 Februari di Adelaide,” tulisnya dalam keterangan yang diterima NTBSatu pada Senin, 12 Februari 2024.
Berita Terkini:
- Bandara Lombok Siap Layani 4.544 Jemaah Haji NTB 2025, Kloter Pertama Berangkat 2 Mei
- Daftar 10 Negara Paling Korup di Dunia, Indonesia Nomor Berapa?
- Gubernur NTB Lalu Iqbal Bertemu Menpora, Bahas Persiapan Fornas dan Skenario PON 2028
- Dukung UMKM Batu Layar Barat, Faperta Ummat Gelar Pelatihan Branding Produk untuk Penguatan Identitas Usaha
Menindak lanjuti kejadian tersebut, KJRI telah berkoordinasi dengan aparat penegak hukum setempat, untuk melakukan proses outopsi.
“KJRI juga telah memfasilitasi komunikasi keluarga dan koordinasi dengan funeral home,” tulisnya.
Hingga saat ini Pihak KJRI terus berupaya memberikan pelayanan kepada pihak korban agar jenazah korban dapat di pulangkan ke Indonesia.
“KJRI akan terus berkoordinasi dengan otoritas setempat dan membantu keluarga dalam pengurusan jenazah,” tutupnya. (SAT)