Daerah NTB

NTB Diguyur Rp1,12 Triliun Dana Desa Jelang Akhir Tahun

Mataram (NTBSatu) – Kantor Wilayah Direktorat Jendral Perbendaharaan Negara (DJPb) NTB mencatat, penyaluran alokasi Dana Desa pada 8 desa di wilayah bumi gora sudah mencapai Rp1,12 triliun per Tanggal 26 Desember 2023.

“Penyaluran Dana Desa telah terealisasi sebesar Rp1,12 triliun atau 99,94 persen dari pagu,” kata Kepala Bidang Pembinaan Pelaksanaan Anggaran (PPA) II Kanwil Dirjen Perbendaharaan NTB, Maryono saat Media Gathering Kemenkeu Satu, Rabu, 27 Desember 2023.

Maryono mengungkapkan, dana desa belum terealisasi secara penuh lantaran terdapat 2 kabupaten yang laporan pertanggungjawaban DD-nya bermasalah, yaitu Kabupaten Lombok Timur (Desa Jerogunung) dan Kabupaten Sumbawa Barat (Desa Lampok).

Penjelasannya, pada dua desa tersebut laporannya belum tuntas, sehingga seolah-olah dana tersebut masih terdapat di kas desa.

“Jumlah anggaran yang mengendap di Desa Jerogunung sebesar Rp297 juta, sementara di Desa Lampok sebesar Rp332 juta,” jelasnya.

Baca Juga : Refleksi Kota Mataram 2023: Bongkar Pasang Trotoar, Gaduh Tarif Parkir, Hingga Sejumlah Masalah “Musiman” Lainnya

Alasan kedua desa tersebut tidak bisa mempertanggung jawabkan DD, Maryono enggan menjelaskan secara detail dan menyarankan untuk langsung klarifikasi pada Pemda yang bersangkutan.

“Kabarnya, di Desa Lampok brankas uangnya kemalingan, sehingga tidak bisa dipertanggungjawabkan. Kalau Desa Jerogunung, ada oknum yang menggunakan dana tersebut untuk judi online,” beber Maryono.

Adapun rincian realisasi di 6 kabupaten yang telah mencapai 100 persen dari pagu anggaran masing-masing, sebagai berikut: (26 Desember 2023)

  1. Kabupaten Lombok Barat Rp143 miliar (143.291.094.000),
  2. Kabupaten Lombok Tengah Rp166 miliar (166.892.819.000),
  3. Kabupaten Lombok Utara Rp63 miliar (63.225.544.000),
  4. Kabupaten Sumbawa Rp152 miliar (152.202.830.000),
  5. Kabupaten Bima Rp190 miliar (190.157.200.000), dan
  6. Kabupaten Dompu Rp71 miliar (71.658.985.000).

Sementara untuk dua kabupaten lainnya, belum mencapai 100 persen dari pagu anggaran masing-masing, sebagai berikut:

  1. Kabupaten Lombok Timur Rp284 miliar (284.288.270.989) atau 99, 90 persen,
  2. Kabupaten Sumbawa Barat Rp49 miliar (49.329.862.000) atau 99,33 persen. (STA)

Baca Juga : Kaesang Tanggapi Survei PSI Melorot: Jangan Gitu, Dulu Saya Jadi Ketua Nol Koma

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button