“Makanya kita tetap akan turun ke masyarakat untuk sama-sama menciptakan pemilu damai,” ujarnya.
Untuk pengamanan Pemilu tahun 2024, sambung Agus, sebanyak 3. 117 personel gabungan disiapkan. Baik dari Angkatan Laut, Udara dan Darat.
“Nanti akan kita gelar di tiap-tiap Kodim, pos-pos Lanal dan Lanud,” sebutnya.
Sementara untuk konsep operasi, akan diperbantukan Polri di wilayah masing-masing. Tentunya atas permintaan dari Polri sebagai satgas pengamanan Pemilu.
Berita Terkini:
- Bapeltanbun NTB Gelar Bimtek Teknologi Pertanian Tahan Iklim di Mataram
- 2 Pejabat Pemprov NTB Dilaporkan ke Polisi Buntut Perusakan Tambang Galian C di Lombok Timur
- NTB Dukung Gerakan Nasional Pangan Merah Putih Menuju Swasembada Pangan Berkelanjutan
- Salat Jumat Bareng, TGB Titip Perbaikan dan Pengembangan Islamic Center kepada Bang Zul
“Pada prinsipnya semua personil itu siap sedia ketika diminta oleh Polri dalam pengamanan Pemilu,” ucap Agus.
Dan tugas pokok personel adalah memastikan kondisi masyarakat yang kondusif aman dan nyaman. Tentu TNI/Polri dan Pemerintah saling bahu membahu.
“Pola kerjasama yang baik untuk mengamankan gelaran pemilu menjadi titik tekan yang utama dalam menjaga kondusifitas wilayah,” tutupnya. (KHN)